Bandung – Direktur Utama Perum Perhutani Denaldy M Mauna menjadi narasumber dalam kegiatan Kuliah Umum Direktur Utama BUMN di Universitas Padjadjaran, Bandung pada Jumat (01/03). Dalam kesempatan tersebut sekaligus dilakukan Nota Kesepahaman antara Unpad dengan Perum Perhutani tentang Pendidikan, Penelitian dan Pengembangan SDM.
Denaldy memberikan penjelasan mengenai Restrukturisasi dan Transformasi Perum Perhutani yang diawali meliputi proses bisnis Perhutani Group hingga tahap restrukturisasi perusahaan.
“Perhutani melakukan proses restrukturisasi melalui lima tahapan yaitu situation analisys, management change, emergency actions, restrukturisasi bisnis business restructuring dan normal to growth”, jelas Denaldy.
Di tahun 2019 Perhutani mengusung tema “Perhutani 4.0+: Governance Through Connectivity” yaitu menjalin konektifitas antara hulu-hilir-konsumen serta pemangku kepentingan untuk mencapai dan mendorong perusahaan dengan tata kelola yang baik (GCG) dengan konsep industri 4.0.
“Perhutani mencoba menerapkan IT Platform secara digital dengan mengintegrasikan manusia, proses, mesin, fisik sumberdaya hutan dan industri ecosystem forestry dengan memperkuat transparansi, responsibility, independen dan fairness” tambah Denaldy.
No Comments