World Water Forum ke-10, Kolaborasi Kunci Keberhasilan Pengelolaan Sungai Citarum

BRIEF.ID – Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono menyatakan, kolaborasi berbagai pihak menjadi  kunci keberhasilan pengelolaan wilayah sungai Citarum di Provinsi Jawa Barat.

Sungai Citarum adalah sungai terpanjang di Provinsi Jawa Barat yang membentang sepanjang  297 kilometer. Hulu Sungai Citarum berada di Situ Cisanti di Desa Tarumajaya, Kecamatan Kertasari, Kabupaten Bandung.

Saat berpidato pada  Basin Segment Day, dalam rangkaian World Water Forum ke-10 di Nusa Dua, Bali, Rabu (22/5/2024), Basuki yang juga Ketua Harian Panitia Nasional Penyelenggara World Water Forum ke-10 mengatakan, sumber daya air mengalir, menghubungkan ekonomi, dan budaya.

“Kerja sama menjadi sangat penting dalam memastikan kesesuaian air yang saling terhubung dan mendorong kolaborasi untuk menghindari konflik dan meningkatkan manfaat. Tata kelola air kita memanfaatkan potensi pendekatan kolektif demi kepentingan bersama,” kata Basuki.

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono saat menjadi pembicara pada World Water Forum ke-10 di Nusa Dua, Bali, Rabu (22/5/2024).

Basuki menyatakan, tiga prinsip dasar yang dapat dihidupkan berlandaskan semangat  kolaborasi, yakni menghindari persaingan, mengutamakan kerja sama yang berkualitas dan inklusif serta dukungan yang saling menguntungkan.

“Di Indonesia, kolaborasi telah menjadi kunci keberhasilan sejak 2015 dalam program restorasi Sungai Citarum secara komprehensif dan pemasangan panel surya terapung di Cirata yang merupakan terbesar di Asia Tenggara dan terbesar ketiga di dunia,” katanya.

Basuki juga menyatakan Basin Segment Day menjadi platform berbagi praktik dan pengalaman guna mengadvokasi kebutuhan terbaik dan spesifik serta membina jaringan serta membangun kemitraan, termasuk pengembangan sistem informasi kerja sama dan integrasi keamanan ekologis dalam pendekatan demi pengelolaan yang lebih baik.

Basin Segment Day adalah segmen politik tingkat tinggi World Water Forum yang membahas wilayah sungai serta upaya peningkatan promosi pendekatan operasional terhadap Integrated Water Resources Management (IWRM) atau Pengelolaan Sumber Daya Air Terpadu di tingkat daerah aliran sungai untuk percepatan pencapaian SDGs.

Pada segment High Level Session on Governance, Planning and Financing hadir sebagai pembicara Administrative Director, Amazon Cooperation Treaty Organization (ACTO) Edith Paredes; Menteri Sumber Daya Air Tiongkok Lu Guoying; Direktur Jenderal Badan Keanekaragaman Hayati  Prancis Olivier Thibault; Wakil Sekretaris Eksekutif Basin Danau Victoria Coletha Ruhamya; Kepala Unit Pengelolaan Air, Ekonomi Biru dan Sirkular, The Organisation for Economic Co-operation and Development (OECD) Oriana Romano; dan Menteri Sumber Daya Air dan Irigasi Mesir, Hani Sewilam.

Share post:

Subscribe

spot_imgspot_img

Popular

More like this
Related

PPN Jadi 12%, DPR Minta Pelaku UMKM Tidak Khawatir

BRIEF.ID - Wakil Ketua DPR RI Saan Mustopa meminta...

Prabowo Pastikan Penerapan PPN Menjadi 12% Bersifat Selektif

BRIEF.ID - Presiden Prabowo Subianto menegaskan bahwa kebijakan penerapan...

Santap Malam Bersama Jokowi, Presiden Prabowo: Tidak Ada Agenda Khusus

BRIEF.ID - Presiden Prabowo Subianto bertemu dengan Presiden ke-7...

PYC Gelar The Ensight “Bioetanol dan Dampaknya Terhadap Ketahanan Energi Nasional”

BRIEF.ID - The Purnomo Yusgiantoro Center (PYC), hari ini...