BRIEF.ID – Universitas Indonesia (UI) menandatangani nota kesepahaman (MoU) dengan University of California, Santa Cruz (UC Santa Cruz), Amerika Serikat (AS), dalam rangka memperkuat kolaborasi internasional di bidang pendidikan.
Penandatanganan MoU dilakukan Rektor UI Heri Hermansyah dan Chancellor UC Santa Cruz Cynthia Larive, di Kampus UC Santa Cruz, pada 2 Mei 2025
“Penandatanganan ini merupakan wujud nyata komitmen UI untuk terus memperkuat internasionalisasi pendidikan tinggi di Indonesia. Kami berharap kolaborasi dengan UC Santa Cruz dapat membuka akses yang lebih luas bagi sivitas akademika untuk berkegiatan secara global,” ujar Rektor UI Heri Hermansyah di Depok, Rabu (14/5/2025).
Ia mengatakan MoU ini menjadi langkah awal kerja sama akademik strategis antara kedua institusi, yang mencakup potensi pertukaran mahasiswa dan dosen, kolaborasi riset, serta pengembangan program double degree.
Menurut Heri mengatakan Fakultas Teknik UI (FTUI) sedang menjajaki peluang kerja sama double degree ini sebagai program perdana antara FTUI dengan universitas di Amerika Serikat itu.
“Bidang yang berpotensi untuk memulai program double degree, yakni Electrical Engineering,” katanya.
Acara itu dihadiri pula jajaran dari Division of Global Engagement dan Baskin School of Engineering, yang memiliki kekuatan riset dan pengajaran di bidang teknologi, rekayasa, dan ilmu komputer.
Dekan Baskin School of Engineering UC Santa Cruz Alexander Wolf menyambut baik kerja sama ini, khususnya keinginannya untuk belajar bagaimana melaksanakan program double degree dari FTUI yang telah lebih dari 20 tahun dalam melaksanakan program seperti ini.
Ia juga menyampaikan bahwa UC Santa Cruz membuka peluang kerja sama lain, khususnya karena kampus ini memiliki salah satu kampus di Silicon Valley.
Sementara itu, Dekan FTUI Kemas Ridwan Kurniawan menyampaikan bahwa peluang program double degree antara FTUI dan UC Santa Cruz sangat potensial untuk memperkuat kapasitas global lulusan teknik Indonesia.
“UC Santa Cruz memiliki pendekatan riset multidisipliner dan ekosistem inovasi yang sangat sesuai dengan visi internasionalisasi FTUI. Kami sangat antusias mengembangkan kerja sama ini lebih lanjut,” katanya.
Dia juga ingin memastikan bahwa setiap mahasiswa Indonesia, khususnya di FTUI mempunyai kesempatan untuk terlibat dalam pengalaman akademik internasional yang berkualitas,” ujar dia. (nov)
