PresidenJokowi Pamer PLTS Terapung Terbesar Milik Indonesia di ISF 2024

BRIEF.ID – Presiden Joko Widodo (Jokowi) memamerkan pembangkit listrik tenaga surya (PLTS) terapung terbesar milik Indonesia di ajang Indonesia International Sustainability Forum (ISF) 2024.

Jokowi menyampaikan,  PLTS terapung terbesar di Asia Tenggara tersebut menjadi bukti komitmen Indonesia dalam mengembangkan potensi energi hijau (green energy).

PLTS tersebut berlokasi di Waduk Cirata, Jawa Barat dengan kapasitas mencapai 192 megawatt peak (MWp), dan telah diresmikan Presiden Jokowi pada November 2023.

“Kami memiliki PLTS terapung pembangkit listrik tenaga surya terapung di Waduk Cirata dengan kapasitas 192 megawatt peak. Terbesar di Asia Tenggara dan terbesar ketiga di dunia,” kata Presiden dalam sambutannya saat pembukaan ISF 2024 di Balai Sidang Jakarta (JCC), Kamis (5/9/2024).

Menurut presiden, PLTS Terapung Cirata merupakan salah satu upaya dalam mewujudkan pemanfaatan energi baru dan terbarukan (EBT) menjadi sumber energi listrik di Indonesia.

Pada kesempatan itu, Jokowi juga menyampaikan bahwa Indonesia memiliki potensi energi hijau yang melimpah, mencapai lebih dari 3.600 gigawatt (GW). Potensi energi hijau tersebut berasal dari energi air, angin, matahari, panas bumi, gelombang laut hingga bioenergi.

Sebelumnya, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan gelaran ISF 2024 pada 5-6 September, menjadi salah satu upaya untuk mewujudkan agenda transisi energi dunia.

“Saya percaya ISF 2024 bukan hanya sebuah diskusi yang membahas tantangan perubahan iklim, tapi juga merupakan platform untuk inovasi, kolaborasi dan harapan guna mewujudkan kemajuan yang berkelanjutan,” ujar Luhut, dalam pembukaan ISF 2024 di JCC, Kamis (5/9/2024).

Dia menyampaikan, ISF 2024 yang berlangsung selama 2 hari tersebut, diikuti lebih dari 11.000 partisipan dari 53 negara. Adapun rangkaian kegiatan ISF berupa 10 sesi plenari, 14 sesi tematik, dan 7 diskusi level tinggi.

“Diharapkan ISF 2024 bisa membawa pemajuan pada transisi energi, industri hijau, konservasi alam, kehidupan berkelanjutan serta ekonomi biru,” kata Luhut

Share post:

Subscribe

spot_imgspot_img

Popular

More like this
Related

IHSG Menguat Kembali Sentuh Level 6.900 Dipicu Maraknya IPO di Semester II 2025

BRIEF.ID - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa...

Tren Penguatan Rupiah Berlanjut, Uji Level Psikologis Rp6.100

BRIEF.ID - Tren penguatan rupiah terus berlanjut pada perdagangan...

Harga Emas Antam Turun Rp2.000 Jadi Rp1.911.000 per Gram

BRIEF.ID - Harga emas batangan PT Aneka Tambang Tbk...

RI-Arab Saudi Perkuat Kerja Sama Ekonomi dan Investasi

BRIEF.ID – Pemerintah Republik Indonesia (RI) dan Kerajaan Arab...