BRIEF.ID – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI) kembali menyentuh level psikologis 7.100 pada perdagangan hari ini, Jumat (31/1/2025).
Pada awal sesi I perdagangan hari ini, IHSG menguat 0,60% atau 42,55 poin ke level 7.116. Sedangkan kelompok 45 saham unggulan atau Indeks LQ45 naik 0,89% atau 7,24 poin ke posisi 824,80.
Penguatan IHSG ditopang sentimen positif investor terhadap laporan keuangan Tahun 2024 emiten (perusahaan tercatat di BEI) yang mulai dirilis.
Selain itu penguatan IHSG juga mengikuti pergerakan Bursa Saham Amerika Serikat (AS) dan bursa regional Asia yang menguat, seiring konsolidasi yang dilakukan investor menyikapi keputusan Bank Sentral AS atau Federal Reserve (The Fed) untuk tetap mempertahankan suku bunga acuan atau Fed Fund Rate (FFR).
Hingga pukul 10:45 waktu JATS, IHSG terpantau masih bergerak di zona hijau dan berada di level 7.150. IHSG sempat menyentuh level tertinggi di 7.158 dan level terendah di 7.005.
Data perdagangan BEI menunjukkan, sebanyak 298 saham naik harga, 242 sahama turun harga, dan 233 saham lainnya tidakaa mengalami perubahan harga atau stagnan.
Volume saham yang ditransaksikan mencapai 6,851 miliar lembar, dengan frekuensi transaksi sebanyak 546.043 kali, dan nilai transaksi sebesar Rp3,736 triliun.
Saham PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) dan PT Bank Sentral ASia Tbk (BBCA) memimpin lonjakan saham perbankan, seiring kinerja positif dua bank besar itu di Tahun 2024.
Harga BBNI terpantau melonjak 4,31% atau Rp200 menjadi Rp4.840 per saham, sedangkan BBCA menguat 2,73% atau Rp250 menjadi Rp9.375 per saham.
Untuk perdagangan hari ini, IHSG diperkirakan bergerak sideways dengan kecenderungan menguat di kisaran level support 7.115 hingga level resistance di 7.150.