Kemenag – BI Bersinergi Optimalkan Gerakan Zakat dan Wakaf

BRIEF.ID – Kementerian Agama (Kemenag) menggandeng Bank Indonesia (BI) untuk mengoptimalkan gerakan zakat dan wakaf.

Kerja sama itu dibahas dalam Focus Group Discussion (FGD) Pembahasan Program Kerja Sama BI dengan Direktorat Pemberdayaan Zakat dan Wakaf, Kemenag di Bandung, Jawa Barat, Selasa (19/3/2024). FGD merupakan tindak lanjut dari kolaborasi sebelumnya antara Kemenag dan BI, yang membahas literasi dan pendidikan zakat serta wakaf dalam konteks inklusi ekonomi syariah di tahun 2024.

Direktur Pemberdayaan Zakat dan Wakaf Kemenag, Waryono Abdul Ghafur menjelaskan, tujuan dari kerja sama ini adalah untuk mengentaskan angka kemiskinan dan fakir miskin ekstrem, serta memastikan dampak zakat dan wakaf dapat dirasakan secara nyata di Indonesia.

“Perlu dijalin kolaborasi dan koordinasi antar Kemenag dan BI sehingga ada gerakan zakat wakaf yang sama pada satu tujuan yang ditentukan,” ujarnya.

Direktur Departemen Ekonomi Keuangan Syariah BI, Dadang Muljawan menekankan perlunya sinkronisasi frekuensi lintas antara Kemenag dan BI untuk mencapai ekonomi syariah yang efektif, signifikan, dan berdampak.

“Kerja sama proyek sifatnya strategis seperti transformasi zakat wakaf, perlu penyusunan fungsi. Transformasi adalah struktur mengikuti fungsi regulasi, ini perlu transformasi demi terwujudnya kemajuan zakat wakaf,” katanya.

Pertemuan ini menghasilkan tujuh kesepakatan, antara lain kolaborasi pengembangan digitalisasi keuangan sosial syariah, pelaksanaan International Conference on Zakat and Wakaf pada Indonesia Sharia Economic Festival 2024, peningkatan kompetensi sumber daya manusia dalam pengelolaan zakat dan wakaf, joint research mengenai literasi zakat dan wakaf, penguatan tata kelola zakat dan wakaf, edukasi dan literasi zakat dan wakaf, serta program pendayagunaan zakat, infak, sedekah, dan dana sosial keagamaan lainnya serta pengembangan perwakafan.

Share post:

Subscribe

spot_imgspot_img

Popular

More like this
Related

IHSG Melaju Menuju Level 8.300, Saham Konglomerat Aktif Diborong

BRIEF.ID - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa...

Rupiah Anjlok ke Level Rp16.700 per Dolar AS Imbas Penurunan Surplus Neraca Perdagangan

BRIEF.ID - Nilai tukar (kurs) rupiah anjlok ke level...

Harga Emas Antam Naik Rp8.000 Hari Ini, Investor Respons Positif Inflasi yang Terjaga

BRIEF.ID - Harga emas batangan PT Aneka Tambang Tbk...

IHSG Dibuka Menguat

BRIEF.ID - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan...