Jakarta — Sensus Penduduk ketujuh yang digelar 10 tahun sekali akan dilaksanakan pada 2020. Sensus Penduduk tahun 2020 (SP2020) ini menjadi sensus penduduk pertama Indonesia yang memanfaatkan data registrasi penduduk dengan metodologi yang disebut Combined Method (Metode Kombinasi). Selain Indonesia, ada 54 negara yang juga akan melakukan sensus penduduk/perumahan pada tahun 2020. Beberapa diantaranya juga akan menerapkan Metode Kombinasi, seperti Malaysia, Uni Emirat Arab, Estonia, dan sebagainya.
“Dengan metode kombinasi ini, data administrasi yang tersedia pada Ditjen Dukcapil akan dikombinasikan dengan pencacahan lapangan baik melalui pendataan mandiri (Sensus Penduduk online) maupun door-to-door,” ungkap Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Kecuk Suhariyanto pada peringatan Hari Statistik Nasional 2019 yang digelar di Kantor Pusat BPS, Jakarta (26/09).
SP2020 ini, tambah Kecuk, akan diawali dengan Sensus Penduduk Online selama bulan Februari hingga Maret 2020. “Pada tahap ini, diharapkan partisipasi aktif masyarakat dengan mengisi formulir elektronik SP2020 melalui https://sensus.bps.go.id. Setelah tahap ini selesai, bagi penduduk yang belum berpartisipasi pada Sensus Penduduk Online, akan dicacah pada Juli 2020.”
Peringati Hari Statistik Nasional 2019
Untuk menyongsong Sensus Penduduk 2020, maka pada 26 September 2019 bertepatan dengan Hari Statistik Nasional (HSN), dilakukan Kick Off Publisitas Sensus Penduduk 2020. Dengan adanya kick off ini sosialisasi SP2020 akan berjalan lebih gencar, efektif dan tepat sasaran. “Dukungan dan partisipasi dari semua pihak sangat diperlukan demi suksesnya SP2020 dan tersedianya Satu Data Kependudukan Indonesia,” imbuh Suhariyanto.
Dalam sambutannya, Suhariyanto mengatakan, “HSN merupakan momentum untuk menciptakan masyarakat sadar statistik yang mampu berkontribusi membangun statistik di Indonesia sesuai peran masing-masing. Karena itulah, pada momen HSN ini kami menganugerahkan BPS Awards tahun 2019 sebagai bentuk terima kasih dan apresiasi setinggi-tingginya atas kontribusi seluruh elemen masyarakat yang telah berkontribusi terhadap perkembangan statistik di Indonesia selama ini.”
Dalam rangkaian HSN ini, BPS juga menganugerahkan BPS awards kepada kementerian/lembaga, perusahaan/ asosiasi, dan media massa yang merupakan mitra terbaik BPS dalam penggunakan data BPS untuk peren- canaan ataupun responsivitas terhadap kegiatan statistik yang dilaksanakan BPS. Untuk tahun 2019, BPS memberikan BPS awards kepada Kementerian PPN/Bappenas untuk kategori kementerian/lembaga, untuk kategori perusahaan/asosiasi diberikan kepada Gabungan Industri Kendaraan Bermotor (Gaikindo), dan Investor Daily untuk kategori media massa.
****
No Comments