Ganjar Pranowo Bahagia  Bersholawat Bersama Habib  Milenial Zaidan bin Yahya

December 18, 2023

BRIEF.ID  – Calon Presiden (Capres) Nomor Urut 3 Ganjar Pranowo,  bersholawat bersama Habib Zaidan bin Yahya,  pemimpin sekaligus penggagas Majelis Sholawat Sekar Langit di Lapangan Maron, Desa Sidorejo,  Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah, Minggu (17/12/2023).

Habib Zaidan bin Yahya yang memiliki nama asli Muhammad Zaidan Yahya adalah pendakwah muda yang sangat digandrungi generasi milenial. Popularitasnya melejit  sehingga banyak mata mulai menyorotinya.

Di samping menjadi pendakwah milenial, Habib Zaidan bin Yahya juga dikenal sebagai  seorang  vokalis yang kerap menyanyikan lagu-lagu religi bernuansa Islami.

Di sisi lain,  predikat habib yang melekat padanya, bermakna  mendalam,  mewarisi keberkahan, dan kebijaksanaan. Tak heran, ketika  bersholawat  bersama Habib Zaidan bin Yahya, Ganjar mengaku sangat bahagia.

Ganjar  tampak  khusyuk dalam lantunan suara merdu dan menyejukkan hati.  Bagi Ganjar, bersholawat  adalah  ritual  penghormatan melalui  doa  dan permohonan  kepada Allah SWT,  serta  pujian kepada Nabi Muhammad SAW.

Lantunan syair shalawat melebur dengan iringan hadrah yang dikumandangkan  Majelis Sekar Langit pimpinan Habib Zaidan.  Antusiasme jemaah yang hadir sangat luar biasa. Mereka bahkan membentangkan bendera-bendera berukuran besar, bergambar para ulama seperti  KH Hasyin Asy’ari, KH Maimoen Zubair, Habib Syech, dan Habib Ali Zain Abidin Assegaf.

“Bersholawat membuat hati kita tentram,  tenang, dan hidup menjadi bahagia. Ini  pertama kali saya menghadiri  “Pendowo Bersholawat” sejak menyelesaikan tugas sebagai gubernur Jawa Tengah dua periode.  Saya  berterima kasih atas sholawatnya. Kalau kita terus bersholawat, insya Allah hal-hal negatif akan  hilang dan rezekinya melimpah,” kata Ganjar. 

Ganjar Terharu

Di hadapan ribuan jemaah, Ganjar mengaku terharu dapat menikmati  kebesaran Allah SWT dan memuji  Nabi Muhammad SAW,  yang semasa hidupnya mengajarkan kepada umatnya  tentang kesetiaan menjaga kerukunan dan kekompakan di tengah berbagai perbedaan.

Masyarakat, kata Ganjar,  secara terus-menerus juga harus diajarkan tentang bagaimana menciptakan suasana  damai, persaudaraan, dan kesejukan. Pengajaran itu juga wajib dijadikan sebagai pedoman  dalam bermedia sosial.

Ia mengatakan, apabila perdamaian dan persaudaraan tumbuh subur, maka ruang digital di media sosial  tidak akan tercemar oleh  hal-hal negatif  bernuansa SARA, kebencian, dan berita bohong. 

“Semua akan merasa bahagia, tidak ada sikap saling curiga. Kalau sema senang dan tenang, pasti  hati dan pikiran juga  akan  ikut bersih. Mari, kita terus menjaga kerukunan, persaudaraan, dan kekompakkan. Kalau situasi hari ini di medsos panas, media panas, tugas kita adalah mendinginkannya. Buatlah suasana tetap tenang dan senang,” kata Ganjar.

Selain itu, Ganjar juga mendoakan agar seluruh rakyat Indonesia  selalu diberikan kesehatan,  rezeki, dan  menikmati  kebaikan ciptaan Allah.

“Saya mendoakan, kita semua sehat selalu. Insya Allah,  sholawatnya akan berlangsung terus, bisa berpindah ke banyak tempat dan kita bisa mengajak lebih banyak saudara  kita,” kata Ganjar.

No Comments

    Leave a Reply