Menperin Ajak Pelaku Usaha Korea Investasi di Indonesia

August 11, 2023

BRIEF.ID –  Menteri Perindustrian (Menperin) Agus Gumiwang Kartasasmita mengajak kalangan pelaku usaha Korea untuk berinvestasi di Indonesia, khususnya pembangunan infrastruktur, energi, manufaktur, ekonomi digital, dan pariwisata.

“Kami  terus mengakselerasi investasi di Indonesia, khususnya di sektor manufaktur. Upaya strategis yang dilakukan meliputi partisipasi aktif dalam kegiatan promosi penanaman modal, baik di dalam dan luar negeri,” kata Menperin melalui keterangan tertulis di Jakarta, Jumat (11/8/2023).

Menperin mengatakan, bersama Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Seoul, Kementerian Perdagangan, dan Kementerian Investasi/BKPM telah menggelar rangkaian Forum Bisnis dalam rangka  50 Tahun Hubungan  Indonesia-Korea Selatan.

Kegiatan bertema “Indonesia – Korea Relations: Developing Closer Friendship and Stronger Partnership through Enhanced Trade & Industry Cooperation” bertujuan  untuk memperkuat kerja sama di sektor industri dan perdagangan, khususnya upaya promosi Kawasan Industri (KI),  Kawasan Ekonomi Khusus (KEK), market access, ekspor impor fresh product, pengembangan ekosistem industri hulu dan hilir serta berbagai kegiatan penting lainnya guna mendukung pembangunan ekonomi nasional.

“Potensi kerja sama perdagangan dan industri antara Indonesia dan Korea Selatan masih cukup besar. Pada acara bisnis forum,  baik Indonesia maupun Korea  Selatan menawarkan iklim investasi yang menarik,” jelas Menperin.

Ia  mengatakan, basis industri dan kemajuan teknologi Korea yang kuat akan menarik investor Indonesia yang mencari peluang kerja sama, transfer teknologi dan kesempatan knowledge sharing.

Selain itu, lanjutnya,  pada forum bisnis  tersebut, Indonesia juga mensosialisasikan program pengembangan Eco-Industrial Park (EIP) untuk mendukung visi global dalam upaya pengurangan emisi yang dihasilkan oleh aktivitas industri.

“Kami mendukung implementasi EIP di Indonesia dengan berbagai regulasi dan undang-undang untuk mendorong sistem manajemen ramah lingkungan dalam rangka mewujudkan konsep industri hijau,” kata dia.

No Comments

    Leave a Reply