Perang Rusia-Ukraina Ditandai Pemberontakan Tentara Bayaran Wagner

June 25, 2023

MOSKOW – Perang Rusia-Ukraina memasuki hari ke-487 pada Minggu(25/6/2023), ditandai dengan pemberontakan kelompok tentara bayaran Wagner. Aksi Wagner membelot dilakukan setelah kepalanya yaitu Yevgeny Prigozhin mengumumkan penggulingan kepemimpinan militer Rusia.

Pasukan Grup Wagner lalu merebut markas militer Rusia di Rostov dan bergerak mendekati ibu kota Moskow. Sementara itu, Presiden Rusia Vladimir Putin mengatakan ‘pemberontakan bersenjata’ oleh tentara bayaran Wagner sebagai pengkhianatan.

Sebelumnya, bos tentara bayaran Wagner, Yevgeny Prigozhin menyebut bakal menyerbu Rusia untuk menggulingkan Menhan Sergei Shoigu.

Klaim Grup Wagner sebagai berikut.

  1. Bos Wagner serukan penggulingan militer Rusia

Pihak berwenang Moskow dilaporkan telah memperketat langkah-langkah keamanan setelah bos Grup Wagner Yevgeny Prigozhin menyerukan penggulingan kepemimpinan militer Rusia.

“Langkah-langkah keamanan di Moskow telah diperketat. Semua fasilitas penting, obyek infrastruktur pemerintah, dan transportasi telah ditempatkan di bawah upaya perlindungan yang telah diperkuat,” lapor kantor berita Rusia, TASS, mengutip sumber penegak hukum Rusia.
Laporan itu muncul setelah Yevgeny Prigozhin, pendiri kelompok tentara bayaran Wagner, menuduh Moskow menargetkan pasukannya dengan serangan rudal mematikan dan berjanji akan membalasnya.

  1. Grup Wagner duduki situs militer Rusia di Rostov

Kepala kelompok tentara bayaran Grup Wagner yaitu Yevgeny Prigozhin pada Sabtu (24/6/2023) mengumumkan, sudah masuk ke markas tentara Rusia di Rostov-on-Don, dan pasukannya menguasai situs militer kota itu. Prigozhin sebelumnya mengatakan, pasukannya menyeberang ke Rusia dari garis depan Ukraina. Dia bersumpah menggulingkan kepemimpinan militer Rusia dan mengaku ribuan prajuritnya siap mati. (kompas.com)

No Comments

    Leave a Reply