BRIEF.ID – Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas bertolak ke Arab Saudi, Selasa (7/5/2024) untuk mengecek persiapan akhir layanan haji Indonesia menjelang keberangkatan, pada 12 Mei 2024.
“Saya berangkat ke Saudi untuk melihat persiapan akhir layanan bagi jemaah haji Indonesia. Pengecekan akan saya lakukan di Mekkah, Madinah, Arafah, Muzdalifah, dan Mina,” kata Menag menjelang keberangkatannya di Jakarta, Selasa (7/5/2024).
Menag dijadwalkan berada di Arab Saudi selama empat hari dan kembali ke Tanah Air, pada 11 Mei 2024
Tahun ini, Indonesia mendapat kuota 241.000 jemaah haji, yang terdiri atas 213.320 jemaah haji reguler dan 27.680 jemaah haji khusus. Jemaah haji reguler secara bertahap mulai diberangkatkan ke Arab Saudi, pada 12 Mei 2024. Proses pemberangkatan ini akan berlangsung hingga 10 Juni 2024.
“Kita juga akan melakukan pertemuan dengan pihak Masyariq di Jeddah, untuk meng-update persiapan layanan yang penyediaannya menjadi tanggung jawab Arab Saudi. Kita juga akan bahas sejumlah langkah mitigasi untuk memastikan layanan berjalan lancar dan kejadian tahun lalu tidak terulang,” jelas Menag.
Disebutkan, Menag juga akan mengecek kesiapan hotel dan konsumsi jemaah di Mekkah dan Madinah.
“Kita juga akan melihat kesiapan terminal bus shalawat di Makkah, baik di Syib Amir maupun Ajyad,” kata dia.
Sebelum jemaah haji tiba di Arab Saudi, Kementerian Agama akan memberangkatan Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi 1445 H/2024 M. Tim advance PPIH Arab Saudi telah berangkat pada 2 Mei 2024.
Selanjutnya, PPIH Daker Bandara dan Daker Madinah akan diberangkatkan pada 8 Mei 2024. Sementara untuk PPIH Daker Makkah dijadwalkan berangkat pada 15 Mei 2024.
“Insya Allah saya akan melepas keberangkatan kloter pertama jemaah haji Indonesia di Bandara Soekarno-Hatta Cengkareng, pada 12 Mei 2024,” tandas Menag.
No Comments