BRIEF.ID – Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto enggan mengungkap apakah nama Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno masuk nominasi bursa bakal calon wakil presiden (cawapres) pendamping Ganjar Pranowo pada Pilpres 2024.
Awak media sempat melontarkan pertanyaan terkait nama Sandiaga Uno yang sebelumnya masuk kandidat bakal cawapres, namun nama-nama yang beredar saat ini sudah mengerucut ke Menko Polhukam Mahfud MD dan Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa.
“Ya, terkait nama-nama yang telah dikerucutkan, itu nanti Ibu Mega yang akan menyampaikan,” kata Hasto di sela Rakernas IV PDI Perjuangan di JIExpo Kemayoran, Jakarta, Sabtu (30/9/2023).
Sebelumnya, Sandiaga Uno dan Mahfud MD masuk dalam kandidat cawapres Ganjar Pranowo. Keduanya juga terlihat menghadiri acara pembukaan Rakernas IV PDI Perjuangan, Jumat (29/9/2023).
Saat disinggung apakah Sandiaga dan Mahfud mendapatkan nilai plus sebagai kandidat cawapres Ganjar karena hadir pada pembukaan Rakernas, Hasto enggan menjawab hal itu. Ia lebih memilih diam.
Ia juga menyampaikan ucapan terima kasih atas kehadiran kedua tokoh itu.
“Ya, beliau berdua datang. Prof Mahfud, Pak Sandiaga Uno. Dan kami mengucapkan terima kasih atas kehadirannya. Beliau-beliau menyampaikan surprise pada acara PDI Perjuangan yang penuh semangat, bahkan juga menggunakan teknologi yang mutakhir,” ujarnya.
Pada Rabu (27/9/2023), juga Sekretaris Jenderal PPP Arwani Thomafi buka suara terkait apabila Ketua Bapillu PPP Sandiaga Uno tak dicalonkan sebagai bakal cawapres Ganjar Pranowo.
Ia menegaskan bahwa partainya tetap komitmen bekerja sama dengan PDI Perjuangan dalam Pilpres 2024 untuk mendukung Ganjar Pranowo.
“Ya, mantap bersama PDI Perjuangan,” kata Arwani usai menghadiri rapat ketum parpol dan Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar Presiden di Gedung High End, Jakarta, Rabu (27/9/2023). (Antara)
