Kunjungi Lampung, Ganjar Disambut Hangat Sultan Sekala Brak  

BRIEF.ID –  Kehadiran bakal calon presiden (Capres) Ganjar Pranowo, di Lampung, Rabu (25/10/2023) mendapat sambutan hangat  Paduka YM SPDB Pangeran Edward Syah Pernong Sultan Sekala Brak.

Berdasarkan catatan sejarah, Sekala Brak adalah kerajaan bercorak Islam di wilayah Lampung yang berdiri sekitar abad ke-13.

Tiba di Bandar Udara Radin Inten II sekitar pukul 10.45 WIB, Ganjar yang mengenakan kemeja hitam disambut langsung Pangeran Edward dan para petinggi kerajaan Sekala Brak, tepat di pintu keluar bandara. Mereka menyambut dan mengucapkan selamat datang kepada mantan Gubernur Jawa Tengah itu.

“Selamat datang kami sampaikan kepada Bapak Ganjar Pranowo, calon presiden. Kami dari kerajaan Sekala Brak dan tokoh adat,” ujar seorang tokoh adat.

Ganjar yang mendapat sambutan kehormatan itu membalas dengan senyum. Beberapa saat kemudian, utusan dari kerajaan menyematkan selendang kain tapis dan kalung bunga kepada Ganjar.

Uniknya, baik kain tapis dan kalung bunga itu dibawa oleh dua muli pangasi puksi kembar, yakni Sinta En Sela dan Santi Nosi Bela.

Mendapat penghormatan yang baik itu, Ganjar tak henti-hentinya mengucapkan terima kasih.

“Terima kasih, terima kasih,” tuturnya sembari menyalami sultan dan para tokoh adat.

Selain  itu, kunjungan Ganjar di Lampung untuk bersilaturahmi ke sejumlah tokoh. Sekaligus menemui warga untuk menyerap aspirasi secara langsung.

Share post:

Subscribe

spot_imgspot_img

Popular

More like this
Related

Rupiah Diperkirakan Melemah, 2 Faktor Dari AS Jadi Penyebabnya

BRIEF.ID – Rupiah diperkirakan akan melemah terhadap dolar Amerika...

IHSG Terhempas ke Zona Merah Imbas Tekanan Jual Saham Perbankan

BRIEF.ID - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa...

Rupiah Melemah Sentuh Level Rp16.200 per Dolar AS Jelang Rapat Dewan Gubernur BI

BRIEF.ID - Nilai tukar (kurs) rupiah melemah hingga kembali...

Sertifikat Kekayaan Intelektual Kini Bisa Digunakan untuk Jaminan Kredit

BRIEF.ID – Dalam langkah inovatif untuk mendukung sektor ekonomi...