BRIEF.ID – Pemerintah Indonesia dan Belanda sepakat memperkuat kerja sama dalam hubungan diplomasi hingga pertukaran budaya. Salah satunya, terkait kemudahan pengurusan visa bagi WNI yang ingin berkunjung ke Belanda.
Hal itu menjadi pembahasan dalam The 2nd Consular and Diplomatic Facilities Dialogue between the Republic of Indonesia and the Kingdom of the Netherlands, yang berlangsung di Bandung, Jawa Barat, Senin (13/5/2024).
Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) dalam keterangan resmi, Selasa (14/5/2024), menyatakan dialog tersebut mengangkat topik-topik penting tentang kerja sama dalam penanganan isu-isu kekonsuleran, permasalahan visa dan fasilitas diplomatik, hingga kerja sama konsuler dalam situasi darurat atau bencana alam.
“Pertemuan ini bertujuan mempermudah pergerakan orang antara Indonesia dan Belanda, memfasilitasi pertukaran budaya, bisnis, dan kerja sama lainnya,” demikian pernyataan resmi Kemenlu.
Direktur Jenderal Protokol dan Konsuler, Duta Besar Andi Rachmianto, yang bertindak sebagai Ketua Delegasi Indonesia, menyampaikan pelaksanaan dialog tersebut merupakan upaya untuk melindungi warga negara yang merupakan salah satu dari prioritas kebijakan luar negeri kedua negara.
Dialog tersebut juga merupakan tindak lanjut dari Rencana Aksi Kemitraan Komprehensif Indonesia dan Belanda yang disepakati pada tahun 2023.
Dalam pertemuan itu, delegasi Indonesia dipimpin oleh Direktur Jenderal Protokol dan Konsuler, Duta Besar Andi Rachmianto didampingi oleh Direktur Konsuler, Kementerian Luar Negeri.
Turut terlibat pejabat dan perwakilan berbagai kementerian/lembaga terkait di antaranya, Kementerian Hukum dan HAM, Direktorat Jenderal Imigrasi, Kementerian Perhubungan, dan Perwakilan RI di Belanda.
Sementara delegasi Belanda dipimpin Director General of Consular and Visa Affairs, Kementerian Luar Negeri Belanda, Dirk Jan Nieuwenhuis yang didampingi Duta Besar Belanda untuk Indonesia serta pejabat Kemlu Belanda.