IHSG Menguat ke Level 7.900, Trump Beri Kode Suku Bunga The Fed Dipangkas Besar-Besaran

BRIEF.ID – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI) terus menguat hingga menembus level psikologis 7.900 pada pedagangan awal pekan, Senin (15/9/2025)

Pada awal sesi I perdagangan saham hari ini, IHSG dibuka menguat 0,47% atau 37,20 poin ke level 7.891,26. Sedangkan kelompok 45 saham unggulan atau indeks LQ45 naik 0,61% atau 4,93 poin ke posisi 809,67.

Hingga pukul 10:30 waktu JATS, IHSG terpantau masih bergerak di zona hijau dan berada di level 7.918. Sepanjang 1 jam 30 menit perdagangan, IHSG sempat menyentuh level tertinggi di 7.926 dan level terendah dui 7.880.

Data perdagangan BEI menunjukkan sebanyak 428 saham nauik harga, 189 saham turun harga, dan 185 saham lainnya tidak mengalami perubahan harga atau stagnan.

Volume saham yang ditransaksikan terpantau menccapai 15,963 miliar lembar, dengan frekuensi transaksi sebanyak 923.303 kali, dan nilai transaksi Rp6,672 triliun.

Penguatan IHSG ditopang sentimen dari luar negeri, khususnya Amerika Serikt (AS) terkait arah kebijakan suku bung Bank Sentral AS atau Federal Reserve (The Fed).

Presiden AS, Donald Trump, menyampaikan pernyataan yang menambah optimisme pelaku pasar bahwa The Fed hampir pasti akan melonggarkan kebijakan moneter dengan memangkas suku bunga acuan.

Trump bahkan memberi sinyal bahwa The Fed akan memutuskan memangkas suku bunga secara besar-besaran dalam rapat pada 16-17 September 2025.

Konsesus pasar menunjukkan keyakinan The Fed akan memangkas suku bunga acuan atau Fed Funds Rate (FFR) sebesar 25 basis poin (bps) pada pertemuan Septmber ini, dan melanjutkan pelonggaran kebijakan moneter sampai akhir tahun.

Sementara dari dalam negeri, pergerakan IHSG masih dipengaruhi arah kebijakan Menteri Keuangan (Menkeu) baru, seiring rencana memindahkan dana kas negara dari Bank Indonesia ke Himpunan Bank Milik Negara (Himbara).

Untuk perdagangan hari ini, IHSG diprediksi masih bergerak menguat dan berada di kisaran level support Rp7.980 hingga level resistance Rp8.000. (jea)

Share post:

Subscribe

spot_imgspot_img

Popular

More like this
Related

BCA Sekuritas Prediksi Harga Emas Dunia Tembus US$4.000 di 2026, Saham BRMS Jadi Pilihan Terbaik

BRIEF.ID - BCA Sekuritas memprediksi harga emas dunia bakal...

BI: FESyar Jawa 2025 Torehkan Capaian Membanggakan

BRIEF.ID – Bank Indonesia menyatakan Festival Ekonomi Syariah (FESyar)...

Rupiah Hari Ini Turun ke Level Rp16.400 Setelah Jadi Mata Uang Asia Paling Perkasa Pekan Lalu

BRIEF.ID - Nilai tukar (kurs) rupiah pada perdagangan hari...

Harga Emas Antam Turun Tipis di Awal Pekan, Investor Cermati Kebijakan Suku Bunga The Fed

BRIEF.ID - Harga emas batangan PT Aneka Tambang Tbk...