BRIEF.ID – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI) bergerak mixed pada perdagangan akhir pekan, Jumat (20/12/2024).
Pada awal sesi I perdagangan saham hari ini, IHSG dibuka menguat 0,37% atau 25,89 poin ke level 7.003. Sedangkan kelompok 45 saham unggulan atau Indeks LQ45 naik 0,42% atau 3,42 poin ke posisi 821,84.
Hingga pukul 10:00 waktu JATS, IHSG terpantau berbalik arah melemah ke zona merah di level 6.937. Sebelumnya, IHSG sempat menyentuh level tertinggi di 7.016, dan level terendah di 6.931.
Data perdagangan BEI menunjukkan sebanyak 249 saham naik harga, 261 saham turun harga, dan 234 saham tidak mengalami perubahan harga atau stagnan.
Volume saham yang ditransaksikan mencapai 5,584 miliar lembar, dengan frekuensi transaksi sebanyak 372.165 kali, dan nilai transaksi sebesar Rp3,185 triliun.
Pergerakan IHSG yang menguat dipicu sentimen pemangkasan suku bunga Bank Sentral Amerika Serikat atau Federal Reserve (The Fed) yang mulai mereda.
Selain itu, aksi window dressing yang biasanya dilancarkan investor di bulan Desember turut mendongkrak penguatan IHSG.
Meski demikian, pelaku pasar juga mewaspadai aksi profit taking yang terjadi di tengah kondisi bursa yang volatile seiring sentimen negatif dari luar negeri.
Untuk perdagangan hari ini, IHSG dierkirakan bergerak mixed di kisaran level support 6.920 dan level resistance 7.100.