BRIEF.ID – Film horor pertama Song Hye Kyo ‘Dark Nuns’ menembus box office Korea Selatan (Korsel) hanya dalam 3 hari penayangan telah memicu perdebatan netizen.
Berdasarkan data Kobis, layanan pelacakan yang dioperasikan Dewan Film Korea, Box office Korea Selatan untuk akhir pekan 24-26 Januari 2025 dipimpin film Dark Nuns, sebuah film horor yang menceritakan dua biarawati yang dipaksa melakukan pengusiran setan.
Dark Nuns memulai penayangan perdana dengan menghasilkan 5,71 miliar won Korea atau sekitar US$3,9 juta selama akhir pekan dan membawanya ke posisi puncak box office. Dengan 588.498 tiket masuk dan 42,8% pangsa pasar, film ini memiliki total kumulatif US$4 juta, termasuk pratinjau.
Di tempat kedua, sekuel laga-komedi “Hitman 2” menghasilkan US$2,8 juta, menguasai 30,3% pangsa pasar dan menarik 425.198 tiket masuk. Total kumulatifnya, termasuk pratinjau tengah minggu, mencapai US$3,9 juta.
“Harbin,” film thriller historis tentang pejuang kemerdekaan Korea, turun ke posisi ketiga setelah berminggu-minggu di puncak, menghasilkan US$495.464. Dengan 72.827 tiket masuk akhir pekan, total kumulatif film ini sekarang mencapai US$30,9 juta.
Menurut Kobis, 10 film teratas di bioskop Korsel telah meraup sekitar US$8,6 juta, yang mencerminkan peningkatan tajam dibandingkan dengan US$5 juta minggu lalu.
Dengan rilis baru yang mendominasi akhir pekan dan “Dark Nuns” yang menjadi pusat perhatian, box office Korea melihat energi baru menjelang akhir Januari dan dimulainya liburan Tahun Baru Imlek.
Kesuksesan film horor, genre yang belum pernah diperankan Song Hye Kyo sebelumnya, memicu perdebatan di komunitas online Korsel. Salah satunya terkait kesuksesan film Song Hye Kyo yang dibandingkan dengan film yang dibintangi Song Jong-ki, mantan suaminya.
Belum lama ini, Song Jong-ki menghadiri promo film terbarunya, ‘Bogotá: City of The Lost’ dan terlihat menangis saat memberikan pernyataan bahwa film tersebut mengalami kesulitan untuk meraih banyak penonton.
Dirilis pada tanggal 31 Desember 2024, ‘Bogotá: City of the Lost’ yang memiliki anggaran produksi sebesar 12,5 miliar won Korea atau sekitar US$8,7 juta, hanya berhasil menarik sekitar 400.000 penonton secara total. Film tersebut gagal masuk ke dalam 20 besar box office Korsel dan telah menutup penayangannya di bioskop.
Sebaliknya ‘Dark Nuns’ memuncaki box office pada hari pembukaannya dengan lebih dari 160.000 penonton, dan dalam 3 hari telah meraih 588.498 penonton, dengan menghasilkan 5,71 miliar won Korea atau sekitar US$3,9 juta.
Artikel terbaru dari TenAsia yang membandingkan kesuksesan film Song Hye Kyo dan Song Jong-ki telah memicu kontroversi di kalangan netizen Korsel. Meski mengakui keunggulan film yang diperankan Song Hye Kyo, netizen menolak jika hal itu dibandingkan atau dikaitkan dengan Song Jong Ki.
Netizen menilai Song Song Couple yang telah berpisah 6 tahun lalu, kini telah menjalani hidup masing-masing, dan tak perlu dibanding-bandingkan soal kesuksesan mereka di dunia akting.
Apapun yang diperdebatkan, film Dark Nuns memang berada di posisi 10 besar film yang ditayangkan sejak peluncuran perdana di berbagai negara, termasuk di Indonesia.
Song Hye Kyo juga menjadi pusat sorotan dengan kesuksesannya memerankan film horor untuk pertama kali, dan menunjukkan kepiawaian aktingnya yang berani keluar dari zona nyaman. Song Hye Kyo bahkan rela berlatih merokok selama hampir 6 bulan, agar aktingnya terlihat natural sebagai suster yang merokok di film tersebut. (berbagai sumber/jea)
