BRIEF.ID – Menko Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan menyatakan, Tiongkok berperan signifikan memperkuat perekonomian Indonesia sehingga mampu bertahan di tengah gejolak krisis.
Investasi dari Tiongkok terus mengalir masuk dan mereka memenuhi kriteria yang ditetapkan Indonesia. Pada tahun 2021, realisasi investasi Tiongkok di Indonesia sebesar US$ 3,2miliar.
“Ekonomi Indonesia, termasuk sedikit negara yang bisa mempertahankan ekonomi sampai saat ini, tidak terlepas dari kerja sama yang begitu hebat antara Tiongkok dan Indonesia,” kata Luhut pada Peluncuran Laporan Kegiatan CSR Perusahaan-perusahaan Tiongkok di Indonesia, yang digelar di Raffles Hotel Jakarta, Jumat (28/10/2022).
Ia mengatakan, pada Kuartal II-2022 ekonomi Indonesia mampu tumbuh sekitar 5,44%. Pertumbuhan itu hampir menyamai sebelum pandemi Covid-19 terjadi.
Capaian ini sekaligus mencatatkan pertumbuhan di atas 5% selama tiga triwulan berturut-turut. Meski saat ini masih dibayangi ketidakpastian global, perekonomian Indonesia tetap mampu tumbuh impresif dan resilien.
Selain itu, inflasi Indonesia pada Agustus 2022 juga tercatat sebesar 4,69% (yoy) dan mengalami perbaikan dibandingkan tingkat inflasi Juli 2022 yang sebesar 4,94% (yoy). Keberhasilan menekan angka inflasi volatile food menjadi salah satu faktor penurunan tingkat inflasi.
“Ke depan, ketika banyak negara mengalami krisis, ekonomi Indonesia diperkirakan masih mampu tumbuh tinggi,” katanya.
Luhut menuturkan, delapan tahun terakhir hubungan Indonesia dan Tiongkok sangat erat, baik di bidang perdagangan maupun investasi. Presiden Tiongkok Xi Jinping juga menempatkan Indonesia sebagai poros maritim.
“Jadi ini seperti pohon besar yang sudah tumbuh akarnya karena kerja sama tadi,” ujarnya.
Menurut Luhut, Tiongkok juga aktif dalam transfer ilmu pengetahuan dan teknologi ke Indonesia sehingga mendorong peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM), khususnya di Indonesia bagian timur.
“Saya melihat Tiongkok memberikan teknologi terbaik dan juga Tiongkok memberikan transfer teknologi dan membantu kita membangun politeknik,” kata Luhut.
No Comments