BRIEF.ID – Pemerintah Rusia menawarkan suaka politik kepada Presiden Suriah yang digulingkan Bashar al-Assad, beserta keluarganya, pada Minggu (8/12/2024). Suaka diberikan untuk memastikan keamanan pangkalan militer Rusia di Suriah.
“Assad dan anggota keluarganya telah tiba di Moskow. Berdasarkan pertimbangan kemanusiaan, Rusia memberikan suaka kepada mereka,” demikian dilaporkan kantor berita Rusia, TASS mengutip sumber dari Kremlin.
Disebutkan, Rusia selalu mendukung penyelesaian politik pada krisis Suriah dan melanjutkan pembicaraan yang dimediasi Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB).
“Pejabat Rusia juga telah berhubungan dengan perwakilan oposisi bersenjata Suriah, yang para pemimpinnya telah menjamin keamanan pangkalan militer Rusia dan misi diplomatik di wilayah Suriah,” kata laporan itu.
Setelah periode yang relatif tenang, bentrokan antara pasukan rezim Assad dan kelompok anti rezim itu kembali pecah pada 27 November 2024 di daerah perdesaan arah barat dari Aleppo, kota besar di utara Suriah.
Selama lebih dari 10 hari, pasukan oposisi melancarkan serangan kilat, merebut kota-kota penting, dan pada Minggu (27/11/2024) berhasil menguasai ibu kota Suriah, Damaskus.
Kemajuan cepat yang didukung oleh unit-unit militer yang membelot, menyebabkan keruntuhan rezim Assad, setelah 13 tahun perang saudara. (ant/nov)