BRIEF.ID – Isu reshuffle kabinet Rabu Pon kini makin mencuat. Begitu ramainya dibicarakan, sampai-sampai para menteri Presiden Joko Widodo (Jokowi) memilih menghindar ditanya soal reshuffle.
Diketahui, Rabu Pon adalah hari keramat Presiden Jokowi melakukan perombakan kabinet.
Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan (Zulhas) sama sekali tidak mau menjawab soal reshuffle kabinet. Mulutnya langsung komat kamit menyebut sejumlah bahan kebutuhan pokok yang juga ramai diberitakan karena harganya naik.
“Saya mengurus beras, cabai, telur, daging ayam. Kalau reshuffle itu haknya Bapak Presiden,” kata Zulhas di Kompleks Istana Kepresiden Jakarta, Selasa (31/1/2023).
Zulhas berada di Istana dalam rangka menghadiri rapat terbatas Kabinet Indonesia Maju yang membahas tentang kontrak kerja pertambangan dan kenaikan harga bahan pokok, utamanya beras.
Dalam rapat itu, tidak ada satu pun menteri dari Partai Nasdem yang hadir. Sebut saja, Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo. Padahal isu kenaikan harga beras merupakan bagian dari tanggung jawabnya.
Selain itu, Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Situ Nurbaya Bakar juga absen. Siti mengutus Wakil Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) Alue Dohong.
“No comment kalau urusan itu, no comment,” kata Alue.
Sementara itu, Ketua Umum Partai Golkar yang juga Menko Perekonomian Airlanga Hartarto menyebut akan ada kebijakan politik terbaru yang dikeluarkan Presiden Jokowi, pada Rabu Pon.
Pernyataan itu disampaikan Airlangga menanggapi pertanyaan wartawan terkait santernya isu reshuffle kabinet pada Rabu, yang bertepatan dengan momen Rabu Pon.
“Soal politik tunggu hari Rabu,” kata Airlangga.
Dengan nada bergurau, Airlangga menjelaskan kepada wartawan agar selalu menunggu setiap hari Rabu.
“Tungguin setiap hari Rabu,” kata dia sambil berlalu dan memasuki mobilnya.
No Comments