PM Jepang Pertimbangkan Kebijakan Tarif AS

BRIEF.ID – Perdana Menteri (PM) Jepang Shigeru Ishiba menyatakan tidak akan terburu-buru mencapai kesepakatan dalam perundingan perdagangan  dengan Amerika Serikat (AS) terkait kebijakan tarif.

Dalam sebuah sesi di Komite Anggaran Dewan Perwakilan Rakyat Jepang, PM Ishiba menekankan pentingnya mencapai hasil yang selaras dengan kepentingan nasional Jepang berdasarkan analisa yang mendalam.

Diskusi di parlemen itu fokus pada tindakan tarif yang diambil oleh AS baru-baru ini, yang akan menimbulkan dampak negatif signifikan terhadap ekspor Jepang.

Pemerintah Jepang sedang mempersiapkan negosiasi bilateral yang akan dimulai pada pekan ini.

Di antara serangkaian kebijakan tarif yang diumumkan oleh AS, salah satu yang paling mengkhawatirkan bagi Jepang adalah tarif mobil.

Pada tahun 2024, ekspor mobil Jepang ke AS mencakup 28,3% dari total ekspornya ke negara itu.

Menurut Asosiasi Manufaktur Mobil Jepang, sekitar 1,37 juta unit kendaraan diekspor ke AS pada 2024.

Mengingat hubungan yang luas antara industri otomotif dengan berbagai sektor, industri-industri terkait di Jepang, seperti baja dan distribusi, juga akan sangat terdampak. (Ant/nov)

Share post:

Subscribe

spot_imgspot_img

Popular

More like this
Related

Jumat Agung, Pendeta Sarah: Keselamatan Manusia Datang Melalui  Pengorbanan Yesus

BRIEF.ID – Keselamatan manusia datang melalui penderitaan salib dan...

Mentan Ungkap Ada Pengamat Terlibat Proyek Fiktif Senilai Rp 5 Miliar di Kementan

BRIEF.ID - Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman mengungkapkan...

Trihari Paskah, GPIB “Siloam” Jakarta Barat Gelar Ibadah Kamis Putih

BRIEF.ID - Gereja Protestan di Indonesia bagian Barat (GPIB)...

Mantan Ketua KPU Jadi Saksi Kasus Sekjen PDI Perjuangan

BRIEF.ID - Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU), periode 2017–2022...