BRIEF.ID – Para peneliti di Tiongkok mengembangkan teknologi baru yang terbukti efektif untuk mengendalikan bau sampah menyengat di stasiun penampungan sampah.
Di negeri Tirai Bambu itu, sampah yang berada di fasilitas penampungan sementara dipilah dan dikirim ke tempat-tempat pembuangan akhir atau fasilitas daur ulang. Sampah-sampah rumah tangga yang membusuk, meningkat suhu udara, dan kelembapan menyebabkan konsentrasi bau yang sangat luar biasa.
Qiang Ning, seorang pakar dalam pengendalian polusi udara dari Universitas Tongji di Shanghai, Tiongkok mengungkapkan bahwa teknologi baru ini menggunakan catu daya pulsa untuk membentuk area pemrosesan plasma.
Qiang menjelaskan bahwa ketika gas berbau melewati zona plasma, beberapa reaksi oksidasi dan reduksi terjadi, yang mengurangi konsentrasi bau serta mencapai emisi tanpa bau, aman, dan hijau.
Stasiun Pemindahan Sampah Tanghui di Jiaxing, Provinsi Zhejiang, Tiongkok timur telah mengadopsi teknologi penghilang bau ini. Inspeksi lapangan menunjukkan bau di semua area operasi di stasiun Tanghui secara signifikan lebih rendah dari sebelumnya, dan para pengawas mendeteksi hampir tidak ada bau di lokasi.
“Tidak ada bau sensoris di sekitar lokasi,” kata Qiang.
Menurut Qiang di Stasiun Tanghui, teknologi ini memiliki konsumsi daya yang rendah dan luas lantai yang kecil, mudah dioperasikan, serta tidak banyak membutuhkan perawatan manual, demikian dilaporkan kantor berita Xinhua, yang dikutip Selasa (28/2/2023).
No Comments