BRIEF.ID – Penantian selama belasan tahun yang tidak sia-sia, menunggu Lady Gaga show perdana album Mayhem, yang sangat berkualitas di Singapura. Kalau menurut Mother Monster, harus menunggu 13 tahun untuk tampil di Singapura.
“Terbayar tuntas & puas selama 2 jam, menyaksikan pertunjukan musik megah sekelas opera gothic,” kata seorang penonton asal Indonesia.
Album Mayhem di Singapura itu bukan konser, tapi penampilan mahakarya teater musikal Mother Monster yang menegaskan evolusi Lady Gaga sebagai ikon musik dan aktris kelas dunia.
“Saya bersyukur dapat tiket pada hari kedua show Lady Gaga, pada 19 Mei 2025. Saya juga bersyukur dipindahkan kursinya dari kelas biasa, ke kelas bisnis di bawahnya VIP) yang letaknya tidak jauh dari panggung,” jelas dia.
Singapura mendadak demam Gaga, little monster keluar di mana-mana. Bahkan, air mancur di sekitar Merlion juga ikutan demam Lady Gaga.
Atmosfer di luar stadion sudah menggema dengan lagu-lagu Lady Gaga dari sebelum mulai konser hingga selesai, saat penonton pulang. Energi penonton membara sejak malam pertama dari rangkaian konser yang akan berlangsung selama empat hari hingga 24 Mei di Negeri Singa.
Pertunjukkan megah semacam ini memang seakan menjadi identitas musikalitas Lady Gaga. Tentu saja, inilah yang dinantikan para penggemarnya.
Mayhem di Singapura jadi pertunjukkan musik yang menyerupai karya teater musikal penuh koreografi dan sinematografi, yang menegaskan evolusi Lady Gaga sebagai musisi sejati. Lady Gaga bukan hanya penyanyi pop eksentrik, tapi juga aktris berkelas dan peraih Piala Oscar setelah bermain dengan Bradley Cooper. Lady Gaga menyajikan berbagai lagu seperti layaknya jalinan narasi yang runut sejak awal hingga lagu penutup.
Berkesan sangat lihat semua penampilan Lady Gaga, dimulai dengan Abracadabra, Bloody Mary, Judas, Garden of Eden, Foker Face, Zombieboy Alejandro, Die With A Smile, dan sederet lagu lainnya. Meski panggung bergaya teater, Lady Gaga tetap berinteraksi langsung dengan penonton. (nov)