BRIEF.ID – Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono menargetkan penuntasan pembangunan Tol Cileunyi-Sumedang-Dawuan (Cisumdawu) akan rampung pada 15 April 2023 atau sebelum Hari Raya Idul Fitri 2023.
Pembangunan Tol Ciwsumdawu saat ini memasuki tahapan finalisasi, tetapi ada peristiwa longsor di seksi 5B yang menyebabkan penyelesaian terhambat.
“Makanya kita akan lakukan perbaikan konstruksi,” kata Basuki di Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Minggu (5/3/2023).
Ia mengatakan, adanya longsor membuat pembangunan jalan tol di ruas itu akan diubah menjadi jembatan sebab paket pembangunan lainnya di ruas Tol Cisumdawu sudah selesai.
“Saya inginkan sebelum Lebaran bisa dipakai untuk mudik,” kata Basuki.
Kementerian PUPR membangun Tol Cisumdawu yang terdiri atas enam seksi. Proyek itu dibangun berdasarkan skema Kerja Sama Pemerintah dan Badan Usaha (KPBU) dengan biaya konstruksi Rp5,5 triliun.
Dari keenam seksi, itu, Seksi 1 dan 2 dikerjakan oleh Pemerintah sebagai bagian dari viability gap fund (VGF) guna menaikkan kelayakan investasi tol tersebut. Sementara Seksi 3-6 dikerjakan oleh Badan Usaha Jalan Tol PT Citra Karya Jabar Tol (CKJT).
Sejauh ini, Seksi 1 Cileunyi-Pamulihan sepanjang 11,45 km telah beroperasi sejak Januari 2022.
Pembangunan fisik Seksi 2 Pamulihan-Sumedang sepanjang 17,05 km sudah mencapai 94,7%. Lalu Seksi 3 Sumedang-Cimalaka sepanjang 4,05 km konstruksinya telah rampung 100%.
Sedangkan untuk pembangunan Seksi 4 Cimalaka-Legok sepanjang 8,20 km, Seksi 4A telah rampung sebesar 87,93% dan Seksi 4B telah sebesar 58%.
Untuk Seksi 5 Legok-Ujungjaya sepanjang 14,9 km, konstruksinya sudah rampung 60,9% di seksi 5A dan sebesar 63% di 5B. Dan yang terakhir Seksi 6 Ujung JayaDawuan, untuk 6A telah rampung sebesar 98,2% dan untuk 6B sudah rampung 100%. (Antara)
No Comments