Libur Nataru, Sebanyak 10,11 Juta Orang Gunakan Angkutan Umum

BRIEF.ID – Kementerian Perhubungan (Kemenhub) melaporkan sebanyak 10.117.847 orang menggunakan angkutan umum selama periode Natal dan Tahun Baru (Nataru). Angka itu naik sebesar 4,85% dibanding periode Nataru 2024/2025 yang jumlahnya mencapai 9.649.440 orang.

“Sebanyak 10 juta orang telah melakukan perjalanan dengan angkutan umum selama Nataru 2025/2026. Namun keselamatan tetap menjadi prioritas utama,” kata Kepala Biro Komunikasi dan Informasi Publik Kemenhub, Ernita Titis Dewi dikutip dari laman resmi Kemenhub, Minggu (28/12/2025).

Titis mengatakan, Kementerian Perhubungan terus tekankan kepada para operator untuk meningkatkan pengawasan operasional. Di sisi lain, masyarakat juga diimbau untuk selalu mematuhi aturan, mengikuti arahan petugas di lapangan, dan menyesuaikan perjalanan dengan kondisi cuaca.

Rincian jumlah penumpang angkutan umum secara akumulatif, sejak 18 Desember 2025 (H-7) hingga 26 Desember 2025 (H+1 Natal), yakni Kereta Api (KA) sebanyak 3.526.380 orang, penyeberangan 1.731.248 orang, angkutan laut 880.304 orang, angkutan udara 2.460.518 orang, dan angkutan darat (Bus di Terminal Tipe A dan Tipe B) 1.519.397 orang.

Selain itu, pergerakan angkutan umum, Posko Pusat turut memantau mobilitas kendaraan. Dari gerbang Tol Jakarta, kendaraan keluar pada H-7 sampai dengan H+1 Natal tercatat sebanyak 1.582.977 unit, dan kendaraan masuk sebanyak 1.488.424 unit.

Sebanyak  4.053.761 kendaraan melintas melalui gerbang Tol Jabodetabek sejak H-7 hingga H+1 Natal. Adapun pada gerbang Tol Non-Jabodetabek, pergerakan mencapai 3.370.029 kendaraan.

“Untuk mengantisipasi antrean kendaraan akibat kepadatan lalu lintas di jalan tol, sudah diterbitkan Surat Keputusan Bersama yang mengatur tentang manajemen lalu lintas. Pengaturan ini disesuaikan dengan kondisi jalan berdasarkan pertimbangan atau diskresi Korlantas Polri,” jelas Titis.

Di sisi lain, pada ruas arteri Jabodetabek, jumlah kendaraan keluar pada H-7 hingga H+1 Natal tercatat sebanyak 4.768.603 kendaraan, dan kendaraan masuk sebanyak 4.292.160 kendaraan. Di ruas arteri non Jabodetabek, tercatat lintasan kendaraan, yang mencapai 4.770.273 kendaraan.

Seiring  peningkatan curah hujan dan cuaca ekstrem di sejumlah wilayah, Kementerian Perhubungan mengajak masyarakat untuk aktif memantau perkembangan cuaca dan menyesuaikan rencana perjalanan. Koordinasi dengan instansi terkait terus dilakukan guna mengantisipasi potensi gangguan transportasi akibat faktor alam.

“Bagi masyarakat yang sedang bepergian dan berlibur, kami imbau untuk selalu berhati-hati, perbaharui informasi terutama mengenai cuaca dan kepadatan melalui nomor-nomor darurat yang tersedia maupun media sosial, serta selalu patuhi arahan petugas di lapangan,” kata  Titis. (nov)

Share post:

Subscribe

spot_imgspot_img

Popular

More like this
Related

Rosan Menghadap Presiden Prabowo Bahas Kampung Haji Indonesia di Mekkah

BRIEF.ID - CEO Badan Pengelola Investasi (BPI) Danantara Rosan...

KTT G20, Polandia Tidak Gantikan Posisi Afsel

BRIEF.ID – Pemerintah Amerika Serikat (AS) menyatakan bahwa Polandia...

Musibah Menjadi Jalan Pemulihan Iman

BRIEF.ID – Musibah banjir dan longsor yang melanda Provinsi...

Libur Akhir Tahun, Ujian Amanah Akademik

BRIEF.ID - Akhir tahun 2025 bertepatan dengan rangkaian libur...