BRIEF.ID – Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia Arsjad Rasjid menegaskan diperlukan regulasi kondusif untuk mendorong terwujudnya transisi energi di dunia usaha. Regulasi kondusif dimaksud, di antaranya aturan yang memungkinkan energi terbarukan dapat diakses oleh industri.
“Komitmen net zero emission itu lebih dari sekedar janji. Kita harus mengubah cara kita menjalankan bisnis dan menantang diri untuk meninggalkan kenyamanan business as usual. Tapi, kita semua tahu bahwa perubahan-perubahan itu tidak mungkin terjadi tanpa adanya regulasi yang kondusif,” kata Arsjad saat menjadi pembicara pada Indonesia Net Zero Summit 2022 yang diselenggarakan di Bali Nusa Dua Convention Center, Jumat (11/11/2022).
Ia mengatakan, dunia usaha juga memerlukan regulasi yang mewajibkan perusahaan membuat laporan keberlanjutan (sustainability reporting) sehingga akan membuka jalan bagi perolehan sustainability-linked funds.
“Selain regulasi, kita juga membutuhkan solusi energi bersih untuk menurunkan emisi dan pendanaan untuk meng-cover investasi yang dibutuhkan untuk dekarbonisasi industri. Setiap negara itu punya kelemahan, apalagi negara berkembang yang sumber dayanya terbatas. Kita harus menanam nilai gotong-royong dan Bhinneka Tunggal Ika untuk memastikan transisi yang tidak meninggalkan siapa pun,” kata Arsjad.
No Comments