BRIEF.ID – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI) ditutup menguat pada sesi I perdagangan hari ini, Jumat (3/10/2025), ditopang aksi borong saham perusahaan Prajogo Pangestu, dan Hashim Djojohadikusumo.
Pada penutupan sesi I perdagangan saham hari ini, IHSG menguat 0,26% atau 21,01 poin ke level 8.092. Sebelumnya, IHSG dibuka menguat 0,35% atau 28,57 poin ke posisi 8.099,65.
Selama 3 jam perdagangan, IHSG terpantau sempat menyentuh level tertinggi di 8.114, dan level terendah di 8.076. Tercatat sebanyak 407 saham turun harga, 244 saham naik harga, dan 145 saham tidak mengalami perubahan harga atau stagnan.
Adapun volume saham yang ditransaksikan mencapai 25,810 miliar lembar, denan frekuensi transaksi sebanyak 1.571.898 kali, dan nilai transaksi sebesar Rp13,559 triliun.
Penguatan IHSG dipicu aksi borong investor terhadap saham-saham potensial, terutama saham PT Barito Renewables Energy Tbk 9BREN) milik Prajogo Pangestu, dan PT Solusi Sinergi Digital Tbk (WIFI) milik Hashim Djojohadikusumo.
Saham BREN terpantau menguat 3% atau Rp275 menjadi Rp9.450 per saham pada penutupan sesi I perdagangan di BEI. Sedangkan WIFI melesat 7,02% atau Rp200 menjadi Rp3.050 per saham.
Saham-saham berkapitlisasi besar juga turut menopang, sehingga IHSG bertahan di zona hijau meski lebih dari 400 saham mengalami penurunan harga.
Saham-saham berkapitalisasi besar yang turut menopang IHSG antara lain, PT Bank Central Asia Tbk (BBCA), dan PT Astra International Tbk (ASII).
Saham BBCA terpantau menguat 0,33% atau Rp25 menjadi Rp7.525 per lembar, sedangkan ASII harganya naik 2,19% atau Rp125 menjadi Rp5.825 per saham.
Sentimen luar negeri dari Amerika Serikat (AS) terkait penutupan pemerintahan (government shutdowm) sementara masih menimbulkan kekhawatiran pelaku pasar.
Pasalnya, sejumlah data ekonomi yang akan dirilis pkan ini, terancam batal, sehingga pelaku pasar kehilangan acuan untuk menentukan arah investasi. Dalam kondisi tersebut, pasar keuangan tergolong rentan, sehingga investor memilih bersikap wait and see.
Untuk perdagangan hari ini, IHSG diprediksi bergerak mendatar di kisaran level support 8.050 hingga level resistance 8.100. (jea)
