IHSG Hari Ini Melonjak 1,18%, Kembali Sentuh Level 7.000

BRIEF.ID – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada perdagangan hari ini, Senin (23/12/2024), melonjak 1,18% dan kembali sentuh level 7.000.

Pada awal sesi I perdagangan saham hari ini, IHSG dibuka menguat 1,18 % atau 82,61 poin ke level 7.066. Sedangkan kelompok 45 saham unggulan atau Indeks LQ45 naik 13,64 poin atau 1,67% ke posisi 830,66.

Hingga pukul 10:00 waktu JATS, IHSG terpantau masih bergerak di zona hijau, bahkan sempat menyentuh level tertinggi di 7.095, dan level terendah di 7.035.

Data perdagangan BEI menunjukkan sebanyak 306 saham naik harga, 229 saham turun harga, dan 222 saham tidak mengalami perubahan harga.

Volume saham yang ditransaksikan mencapai 9,099 miliar lembar, dengan frekuensi transaksi sebanyak 362.782 kali, dan nilai transaksi sebesar Rp2,655 triliun.

Penguatan IHSG ditopang aksi beli yang dilakukan investor terhadap saham-saham potential yang mengalami koreksi cukup dalam pada pekan lalu.

Investor mulai kembali melirik emerging market termasuk Indonesia, seiring data inflasi sejumlah negara yang menunjukkan peningkatan, seperti Jepang, dan Tiongkok.

Selain itu, aksi window dressing seiring libur Bursa menjelang Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 juga menjadi faktor pendongkrak IHSG.

Meski demikian, potensi IHSG terkoreksi masih sangat tinggi, mengingat investor tetap wait and see dengan perkembangan lanjutan dampak pemangkasan suku bunga Bak Sentral AS atau Federal Reserve (The Fed).

Untuk perdagangan hari ini, IHSG diprediksi masih bergerak menguat di kisaran level support 7.005 hingga level resistance 7.775.

Share post:

Subscribe

spot_imgspot_img

Popular

More like this
Related

Airlangga: Transaksi QRIS dan e-Money Tidak Dikenakan PPN 12%

BRIEF.ID – Menko Perekonomian Airlangga Hartarto menegaskan, transaksi pembayaran...

Pendapatan Masyarakat Kelas Menengah Tergerus, Ini Sektor yang Terdampak

BRIEF.ID - Pendapatan masyarakat kelas menengah yang tergerus akibat...

Daya Beli Kelas Menengah Anjlok 47%, Ini Pengeluaran yang Dipangkas

BRIEF.ID - Hasil riset terbaru Inventure, menunjukkan daya beli...

Rupiah Menguat ke Rp16.153 per Dolar AS Imbas Pelemahan Data Inflasi Amerika

BRIEF.ID - Nilai tukar (kurs) rupiah terhadap dolar Amerika...