BRIEF.ID – Menko Perekonomian Airlangga Hartarto menyatakan, industri otomotif menjadi backbone bagi pertumbuhan perekonomian nasional.
Hal itu tercermin pada kinerja industri pengolahan yang tumbuh 4,88% secara tahunan (yoy) dengan kontribusi sebesar 18,25% bagi produk domestik bruto (PDB) dan industri alat angkutan juga tumbuh 9,66% yang berkontribusi terhadap PDB nasional 1,42%.
“Backbone-nya adalah industri otomotif,” kata Menko Airlangga saat meresmikan The 30th Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) Tahun 2023 di ICE BSD Tangerang, Banten, Kamis (10/8/2023).
Airlangga mengatakan, industri alat angkutan merupakan salah satu industri yang selalu mencatatkan pertumbuhan positif pada sembilan kuartal berturut-turut, sejak kuartal II-2021 hingga kuartal II-2023. GIIAS 2023, lanjutnya, membidik transaksi pembelian kendaraan senilai Rp 15 triliun.
Disebutkan, berdasarkan laporan Institute for Management Development (IMD), daya saing Indonesia melompat 10 tingkat, dari 44 menjadi 34 dengan dengan performa ekonomi yang menjadi kuncinya.
“Ini juga akibat dari Undang Undang Cipta Kerja, reformasi di perburuhan kita nomor satu,” ujarnya.
Ia menyatakan, pemerintah akan terus mendorong pertumbuhan ekspor dan penurunan karbon di Indonesia melalui penggunaan kendaraan listrik.
No Comments