BRIEF.ID – Gubernur Jawa Tengah (Jateng) yang juga bakal calon presiden (bacapres) PDI Perjuangan Ganjar Pranowo sowan ke kediaman keluarga Presiden ke-4 Republik Indonesia (RI) Abdurrachman Wahid yang akrab disapa Gus Dur, di Kawasan Ciganjur, Jakarta Selatan, Minggu (13/8/2023) malam.
Mengenakan kemeja batik lengan panjang yang dipadu peci hitam, Ganjar menemui istri almarhum Gus Dur, Ibu Sinta Nuriyah dan salah seorang putrinya, Yenny Wahid, pada sekitar pukul 19.30 WIB.
“Ya, saya bersilaturahmi. Beberapa kali diundang haul, enggak bisa hadir. Apalagi pas Covid-19,” kata Ganjar.
Ganjar mengaku menjadikan sosok Gus Dur dan Abdul Wahid Hasyim, ayah Gus Dur sebagai inspirasi dalam bernegara. Dikatakan, dalam pertemuan yang berlangsung dalam suasana penuh keakraban, salah satu topik yang dibahas adalah tentang hukum positif.
“Kedepan hukum positif harus adil dan bisa ditegakkan tanpa pandang bulu seperti yang dicita-citakan Gus Dur dan Wahid Hasyim. Saya belajar dari Gus Dur dan Wahid Hasyim untuk menerima Pancasila sebagai azas tunggal,” kata Ganjar.
Ia juga secara terbuka mengungkapkan kepada Ibu Sinta kebanggaannya jika disebut sebagai santri dari Gus Dur, karena gagasan mantan Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) itu sesuai untuk pembangunan bangsa.
Menurut politikus PDI Perjuangan itu, ia disuguhi aneka makanan, yang terdiri atas Selat Solo, Bakso, dan nasi kuning.
“Maaf, kami hanya tiga piring saja. Ibu Sinta, Mbak Yenny, dan saya,” jelas Ganjar.
No Comments