Erick Thohir: Garuda Muda Membanggakan!

BRIEF.ID – Timnas Indonesia U-23 harus menelan pil pahit setelah dikalahkan tim sepakbola Irak di Piala Asia U-23 yang berlangsung di Stadion Abdullah bin Khalifa, Doha, Qatar, Kamis (2/5/2024) malam.

Meski demikian, Menteri BUMN sekaligus Ketua Umum Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (Ketum PSSI), Erick Thohir, memberikan apresiasi terhadap perjuangan Timnas Indonesia U-23.

Hal itu, diungkapkan Erick Thohir, dalam unggahan di akun Instagram miliknya, yang menampilkan poster bergambar beberapa pemain Timnas Indonesia U-23 disertai tulisan “Bangga Garuda Muda”.

Dalam unggahan tersebut, Erick Thohir mengungkapkan, pencapaian Garuda Muda di Piala Asia U-23 begitu luar biasa. Tampil sebagai tim debutan, tapi mampu menjadi salah satu dari empat tim terbaik di turnamen ini.

“Seluruh masyarakat bersatu mendukung Timnas U-23 yang sudah memberikan yang terbaik. Ini bukan akhir, melainkan babak baru sepak bola Indonesia yang bersih dan berprestasi,” kata Erick Thohir dalam unggahan di Instagram, Kamis (2/5/2024).

Meskipun mengalami kekalahan dari Irak, Erick Thohir kembali menyemangati Timnas Indonesia U-25 untuk berjuang melawan tim Guinea agar bisa lolos ke Olimpiade.

“Peluang kita untuk bisa tampil di Olimpiade masih terbuka. Kita harus berjuang di pertandingan melawan Guinea. Bismillah!” ujar Erick Thohir.

Ketum PSSI kemudian mengunggah video yang menunjukkan interaksi dengan para pemain Timnas Indonesia U-23 di ruang ganti Stadion Abdullah bin Khalifa setelah kekalahan dari tim Irak.

Dalam video tersebut, Erick Thohir langsung menyemangati Timnas Indonesia U-23 untuk tidak larut dalam kekalahan dan mempersiapkan diri dalam menghadapi perjuangan terakhir melawan tim Guinea untuk menuju Olimpiade.

“Kita jatuh bersama, bangun bersama. sepakbola bukan permainan 2 orang, ini permainan 11 orang. Masih ada 1 kesempatan, kalian harus main kembali sebagai tim. semua momen harus dimanfaatkan,” ungkap Erick Thohir.

Dia menyampaikan, Timnas Indonesia U-23 masih harus berjuang dalam kesempatan terakhir untuk bisa tampil di Olimpiade, dan hal itu harus dimanfaatkan sebaik-baiknya.

“Masih mau main? Ayo kita fight back, Come on! Perjuangan kalian sudah habis-habisan, 1 games lagi kalian give up, jangan. Kalian akan menyesal seumur hidup,” tutur Erick Thohir. (Jeany Aipassa)