BRIEF.ID – PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) secara konsisten dan berkesinambungan senantiasa menunjukkan dukungan kepada usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) nasional untuk go global dan menembus pasar internasional. BSI memberangkatkan lima UMKM binaan untuk mengikuti acara Festival Amazing Indonesia 2024 di Jeddah, Arab Saudi pada 26-28 September 2024.
Kelima UMKM binaan itu yakni Mocafine (UMKM di bidang produk sehat gluten free), Ulunowih Gayo Coffee (produsen kopi specialty asal Aceh), Sweet Sundae (UMKM es krim asal Yogyakarta), Inabee Mukena (UMKM produsen mukena premium), dan NRA (UMKM di bidang usaha travel umrah dan haji).
Direktur Utama BSI Hery Gunardi mengatakan bahwa para UMKM binaan yang diberangkatkan ke ajang internasional tersebut telah melalui proses kurasi yang ketat, antara lain dengan mengidentifikasi uniqueness selling produk (USP), memastikan produk memiliki kualitas yang berstandar internasional, kapabilitas produksi, dan kesesuaian dengan target market di pasar global khususnya Arab Saudi.
“Kelima UMKM ini diharapkan bisa menjadi contoh dan inspirasi bagi UMKM-UMKM binaan BSI lainnya untuk bisa terus naik kelas dan go global. BSI sendiri terus mengupayakan agar semakin banyak UMKM kita yang mampu bersaing di pasar global, khususnya di pasar Timur Tengah, seperti UEA dan Arab Saudi,” kata Hery.
Hery menyebut, BSI terus mendorong UMKM untuk bisa naik kelas di segala aspek, baik dari sisi prospek usaha, kualitas produk, pemasaran, permodalan dan juga dari sisi akses pasar agar bisa berkompetisi dan terus berkembang baik di panggung nasional maupun global.
Pembiayaan UMKM BSI juga terus mengalami tren pertumbuhan positif. Hingga Agustus 2024, pembiayaan UMKM di BSI tercatat mencapai Rp46,259 triliun, tumbuh 24,7% year on year (yoy), dengan total nasabah mencapai lebih dari 42.000 UMKM.
Selain itu, BSI terus memberikan kesempatan agar para UMKM bisa masuk ke kancah global melalui business matching dan keikutsertaan dalam berbagai event expo seperti BSI International Expo beberapa waktu lalu serta Festival Amazing Indonesia 2024 di Jeddah yang sedang berlangsung. BSI juga terus melakukan pendampingan dan pelatihan secara kontinyu melalui BSI UMKM Center yang berlokasi di Aceh, Yogyakarta, Surabaya dan Makassar.
“Ada juga program Talenta Wirausaha BSI dan Aceh Muslimpreneur yang rutin BSI adakan setiap tahun untuk menjaring UMKM-UMKM potensial yang belum masuk ke dalam binaan BSI. Lewat kedua acara tersebut, BSI berharap ada UMKM-UMKM yang fresh dan memiliki uniqueness,” tutur Hery.
Strategi yang dilakukan BSI untuk menjadikan UMKM dapat naik kelas antara lain dengan pelatihan, pendampingan agar UMKM terbiasa melakukan presentasi saat business matching, serta memberikan kegiatan – kegiatan yang dapat meningkatkan awareness terhadap UMKM dengan melibatkan mereka kedalam Event-Event BSI maupun mengikutsertakan kedalam kegiatan Business Matching skala nasional maupun internasional.
No Comments