BRIEF.ID – PT BRI Multifinance Indonesia (BRI Finance) kembali menegaskan komitmennya untuk mendukung peningkatan kualitas pendidikan di Tanah Air, salah satunya melalui penyaluran dana corporate social responsibility (CSR) guna perbaikan sarana prasarana pesantren.
Direktur Operasional dan Sekretaris Perusahaan BRI Finance, Willy Halim Sugiardi mengatakan penyaluran dana CSR untuk peningkatan sarana dan prasarana pendidikan di pesantren tersebut sejalan dengan aspirasi BRI Finance untuk mendorong pembangunan dan pertumbuhan berkelanjutan.
Melalui program CSR ini, BRI Finance ingin mendorong kualitas pendidikan di berbagai sektor termasuk pendidikan agama. Sebab, pendidikan adalah salah satu modal utama dan mendasar dalam membangun pertumbuhan berkelanjutan, khususnya bidang sumber daya manusia (SDM) yang berkualitas.
“Sekolah adalah tempat di mana impian dan harapan generasi muda kita mulai berakar. Namun, sayangnya, tidak semua anak-anak memiliki akses yang setara terhadap pendidikan berkualitas. Oleh karena itu, kita hadir di sini dengan niat tulus untuk memperbaiki sekolah yang menjadi wadah bagi pengetahuan, kreativitas dan pertumbuhan karakter anak-anak kita ,” ujarnya.
Dana CSR yang dikucurkan BRI Finance kali ini membantu perbaikan infrastruktur dan pendidikan di Yayasan Pesantren Nurul Iman, di Subang, Jawa Barat. Dana CSR tersebut telah disalurkan BRI Finance kepada Yayasan Pesantren Nurul Iman pada Jumat, 1 Desember lalu.
BRI Finance berharap bahwa bantuan ini akan menjadi batu loncatan menuju cita-cita bersama memberikan pendidikan yang layak bagi generasi mendatang, sehingga kita dapat mengubah mimpi menjadi kenyataan dan membuka pintu peluang bagi anak-anak untuk mewujudkan potensi mereka sepenuhnya. Willy menambahkan bahwa program ini menjadi rangkaian kegiatan dalam peringatan hari ulang tahun (HUT) BRI Finance ke-40 pada 7 Desember mendatang.
Menurut Willy, program CSR menjadi sebuah keharusan sebagai tanggung jawab moral perusahaan terhadap seluruh pemangku kepentingan, termasuk pekerja, debitur dan masyarakat secara umum.
“Apa lagi pada usia BRI Finance yang ke-40, kami harus lebih matang dalam menjalankan bisnis berkelanjutan. Oleh karena itu, langkah ini sebagai dukungan nyata BRI Finance terhadap aspek sosial kemasyarakatan dan pendidikan. Sekaligus upaya menyeimbangkan bisnis berorientasi profit dan kepedulian kepada masyarakat yang lebih luas,” ujarnya.
Willy lanjut menjelaskan, melalui program CSR ini diharapkan dapat mendukung pendidikan yang lebih berkualitas. Hal itu diamini oleh Ketua Yayasan Pesantren Nurul Iman KH Muhamad Toha.
Menurut, KH Muhamad Toha, bantuan dari BRI Finance dapat meningkatkan kualitas belajar mengajar di institusi pendidikan yang dipimpinnya. Staf pengajar maupun santri di pesantren pun dapat lebih nyaman dalam proses belajar mengajar.
“Alhamdulillah, kami ucapkan terima kasih kepada BRI Finance. Bantuan ini sangat bermanfaat bagi kami. Sehingga kami lebih nyaman dalam proses belajar mengajar. Dan proses belajar mengajar tentu saja akan lebih efektif, sehingga santri-santri di pesantren kami dapat menimba ilmu dengan lebih baik,” ungkap Muhamad Toha.
“Kami percaya bahwa dengan gotong royong dan semangat kebersamaan, kita dapat menciptakan lingkungan pendidikan yang inklusif dan bermartabat. Mari bergandengan tangan untuk menciptakan peluang yang adil dan merangkul masa depan yang lebih cerah dan menjadi pionir perubahan positif bagi generasi mendatang,” tutup Willy.
No Comments