Indonesia Bersedia Bantu Papua Nugini Pelajari Hilirisasi

July 6, 2023

BRIEF.ID – Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyatakan bersedia membantu Pemerintah Papua Nugini mempelajari langkah-langkah strategis yang ditempuh Indonesia  melakukan hilirisasi industri produk mineral.

Hal itu disampaikan  Presiden Jokowi  menjawab pertanyaan jurnalis usai meninjau ladang jagung Food Estate Zona 9 di Kabupaten Keroom, Provinsi Papua,  Kamis (6/7/2023).

“Berkaitan dengan mineral, sama Indonesia dengan Papua Nugini itu mineralnya melimpah, tapi Papua Nugini  ingin karena melihat hasil stok nikel di Indonesia memberikan nilai tambah yang sangat besar sampai 30 kali sehingga  Papua Nugini ingin melihat step-step-nya seperti apa dan Indonesia terbuka untuk itu,” ujar Presiden Jokowi.

Ia mempersilakan Pemerintah Papua Nugini  untuk melihat hilirisasi industri  di Indonesia, baik di Morowali dan Weda Bay untuk komoditas nikel, di Gresik untuk tembaga, hingga di Bintan untuk bauksit.

“Semuanya ada dan akan kita buka. Kalau mau kerja sama boleh dengan BUMN bisa, dengan private sector, sektor swasta juga bisa, tidak kerja sama pun tidak apa-apa, tetapi kita terbuka,” kata dia.

Disebutkan,  kerja sama tersebut penting untuk kemajuan bersama, utamanya bagi negara-negara selatan.

“Ini untuk kemajuan bersama, terutama untuk global south. Selatan-Selatan ini penting sekali kita galang bersama-sama,” jelasnya.

Selain itu,  Presiden Jokowi juga menyebut bahwa hubungan Indonesia dengan Papua Nugini makin baik. Hubungan yang baik tersebut akan direalisasikan dalam berbagai kegiatan konkret seperti pembuatan zona ekonomi di perbatasan karena potensi nilai perdagangannya yang besar.

“Kalau kita lihat misalnya  nilai perdagangan Indonesia-Papua Nugini per tahun mencapai US$300 juta, gede banget. Nah, kalau di titik-titik yang lain dikembangkan zona ekonomi seperti itu akan baik. Itu yang kemarin kita tawarkan dan Papua Nugini setuju,” kata Presiden Jokowi.

No Comments

    Leave a Reply