BRIEF.ID – PT Telkom Indonesia Tbk (Telkom) merombak susunan manajemen dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB), yang berlangsung Jumat (12/12/2025).
RUPSLB Telkom menyetujui perubahan atau pergantian jajaran komisaris dan direksi, yakni Rofikoh Rokhim menjadi Komisaris Independen, dan Budi Satria Dharma Purba sebagai Direktur Wholesale & International Service.
Rofikoh Rokhim sebelumnya menjabat sebagai Wakil Komisaris PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BRI). Saat ini, dia aktif mengajar sebagai Guru Besar di Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia (FEB-UI).
Meski berkecimpung di dunia akademik dan dipercaya menjabat sebagai komisaris independen di BUMN, Rofikoh Rakhim justru mengawali karier sebagai wartawan di Harian Bisnis Indonesia.
Saat mengawali karier sebagai wartawan, Rofikoh berkecimpung di bidang properti dan real estate. Dia kemudian menjadi wartawan yang meliput bidang Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM).
Selanjutnya, Rofikoh beralih menjadi wartawan pasar modal, dan perbankan. Di bidang inilah, Rofikoh mengambil sertifikasi dan membangun jaringan, hingga menempuh kuliah S2 dan S3 di Paris.
Bermodalkan pengalamannya tersebut, Rofikoh kemudian dipercaya menjadi dosen di Bina Nusantara (Binus) dan Universitas Paramadina, dan akhirnya menjadi dosen tetap di FEB-UI.
Sementara Budi Satria Dharma Purba bukanlah orang baru di lingkungan Telkom Group. Sebelum masuk ke jajaran direksi Telkom, dia menjabat sebagai Direktur Utama atau CEO PT Telekomunikasi Indonesia International (Telin) sejak 2021 hingga 2025. Telin merupakan anak usaha Telkom yang fokus pada bisnis internasional.
Budi merupakan lulusan Teknik Elektro STT Telkom, yang sekarang dikenal sebagai Telkom University. Dia kemudian meraih gelar Magister Teknik Elektro dengan konsentrasi Teknik Telekomunikasi dari RMIT University, Australia.
Karir Budi di Telin terbilang cemerlang. Ia sukses membawa visi perusahaan menjadi Global Digital Ecosystem Enabler dan memperkuat posisi Telin di kancah konektivitas global. Sebelumnya, ia menjabat sebagai Chief Commercial Officer (CCO) Telin pada periode 2016 sampai 2021.
Rekam jejak karir Budi juga mencakup berbagai posisi strategis lainnya. Ia pernah menjabat sebagai Vice President Wholesale & International Network Services di Telkom Indonesia.
Budi juga sempat duduk sebagai Komisaris di Telin serta Chairman di Telekomunikasi Indonesia International (Hong Kong) Limited. Pengalaman panjang ini menjadi modal kuat baginya mengemban amanah sebagai Direktur Wholesale & International Service.
Pergantian di jajaran Komisaris dan Direksi Telkom terjadi menyusul mundurnya Yohanes Surya. Sosok fisikawan tersebut sebenarnya baru diangkat sebagai Komisaris Independen pada 27 Mei 2025.
Yohanes Surya resmi mengajukan surat pengunduran diri pada 20 November 2025. Manajemen Telkom lantas mengumumkan hal tersebut lewat keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada 21 November 2025.
Berikut susunan lengkap Dewan Komisaris dan Direksi Telkom sesuai Keputusan RUPSLB pada Jumat (12/12/2025):
Komisaris
Komisaris Utama : Angga Raka Prabowo
Komisaris : Rionald Silaban
Komisaris : Rizal Mallarangeng
Komisaris : Ossy Darmawan
Komisaris : Silmy Karim
Komisaris Independen : Deswandhy Agusman
Komisaris Independen : Ira Noviarti
Komisaris Independen : Rofikoh Rokhim
Direksi
Direktur Utama : Dian Siswarini
Direktur Keuangan dan Manajemen Risiko : Arthur Angelo Syailendra
Direktur Human Capital Management : Willy Saelan
Direktur Wholesale & International Service : Budi Satria Dharma Purba
Direktur Enterprise & Business Service : Veranita Yosephine
Direktur Strategic Business Development & Portofolio : Seno Soemadji
Direktur Network : Nanang Hendarno
Direktur IT Digital : Faizal Rochmad Djoemadi
Direktur Legal & Compliance : Andy Kelana. (jea)
