BRIEF.ID – Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno mengatakan, penyelenggaraan Pesta Kesenian Bali (PKB) yang mengangkat nilai-nilai budaya di Pulau Dewata sesuai pesan Tri Sakti Bung Karno.
PKB tahun 2023 bertema “Segara Kerthi: Prabhanneka Sandhi” menjadi spesial karena setelah pandemi, event yang melibatkan 19 ribu seniman Bali, digelar tanpa ada restriksi berkaitan dengan penanganan Covid-19.
“Kami gembira, terlebih kedatangan Presiden ke-5 RI Megawati Soekarnoputri yang memberikan pesan yang sangat jelas. Sesuai pesan Tri Sakti Bung Karno, yakni berkepribadian dalam kebudayaan. Dan inilah pesan-pesan yang ingin ditampilkan pada PKB 2023,” kata Sandiaga melalui keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Senin (19/6/2023).
Ia mengaku bangga dapat hadir di Monumen Perjuangan Rakyat, Niti Mandala, Denpasar untuk menyaksikan Pelepasan Peed Aya (Pawai), tanda dibukanya PKB ke-45.
Hadir pada kesempatan itu, Presiden ke-5 Republik Indonesia (RI) Megawati Soekarnoputri, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono, dan Gubernur Bali I Wayan Koster.
Sandiaga mengaku Megawati mengenai percepatan kebangkitan industri parekraf di Tanah Air. Megawati, lanjutnya, juga menitipkan wejangan Trisakti Bung Karno, yakni berdaulat dalam politik, berdikari dalam ekonomi, dan berkepribadian dalam kebudayaan sebagai kunci memajukan Bangsa Indonesia.
“Sesuai dengan inovasi dan kolaborasi acara PKB ke-45 yang bertujuan merayakan kemuliaan laut sebagai sumber kesejahteraan semesta yang memperkuat peradaban, saya optimis, dampak positif dari acara ini akan menggeliatkan pergerakan wisatawan, menciptakan lapangan kerja baru, dan mendorong kebangkitan ekonomi Indonesia melalui warisan seni dan budaya Bali,” kata dia.
No Comments