Rupiah Melemah Kembali ke Level 16.300, Investor Lakukan Konsolidasi

BRIEF.ID – Nilai tukar (kurs) rupiah pada perdagangan hari ini, Senin (10/3/2025)  melemah tipis dan kembali ke level Rp16.300 per dolar Amerika Serikat (AS), seiring investor melakukan konsolidasi.

Berdasarkan data transaksi antarbank pada perdagangan hari ini, kurs rupiah dibuka melemah tipis 0,03% atau 5 poin menjadi Rp16.300 per dolar AS dari posisi sebelumnya Rp16.295 per dolar AS.

Hingga pukul 11:00 WIB, rupiah terus melemah dan berada di kisaran Rp16.320 per dolar AS. Pelemahan rupiah mengikuti hampir sebagian besar mata uang Asia yang tertekan dolar AS.

Peso Filipina juga melemah 0,25%, Dolar Taiwan 0,13%, Ringgit Malaysia 0,12%, Yuan offshore 0,11%, Yuan Tiongkok 0,07%, begitu juga Won Korea Selatan, Dolar Singapura dan Rupee India. Hanya Yen Jepang, yang menguat 0,44% terhadap dolar AS pada perdagangan hari ini.

Investor melakukan konsolidasi seiring meningkatnya kekhawatiran terhadap perang dagang, setelah Tiongkok mengumumkan akan memberlakukan tarif 15% terhadap komoditas pertanian AS sebagai balasan atas kebijakan tarif yang diberlakukan Presiden Donald Trump.

Selain itu, pekan ini merupakan tenggat waktu bagi Uni Eropa terkait ancaman Presiden Trump untuk memberlakukan tarif 25% terhadap barang impor dari Eropa ke AS.

Aksi konsolidasi dilakukan investor untuk mengantisipasi dampak perang dagang, yang berpotensi menyebabkan resesi terhadap ekonomi AS dan tereskalasi secara global.

Itu sebabnya, meski indeks dolar AS melemah, sebagian besar mata uang Asia justru tertekan. Pada perdagangan hari ini, Indeks dolar AS melanjutkan pelemahan di kisaran 103,7, setelah pekan lalu mencetak kinerja terburuk sejak 2022 dengan pelemahan hingga 3,51%.

Untuk perdagangan hari ini, nilai tukar rupiah diperkirakan bergerak melemah di kisaran Rp16.300 per dolar AS hingga Rp16.350 per dolar AS. (jea)

Share post:

Subscribe

spot_imgspot_img

Popular

More like this
Related

Tiket Gelaran MotoGP Dipastikan Terjual Habis

BRIEF.ID – Mandalika Grand Prix Association (MGPA) menyatakan, penjualan...

Eksyar Berpotensi Jadi Jangkar Stabilitas Ekonomi Dunia

BRIEF.ID – Gubernur Bank Indonesia (BI), Perry Warjiyo mengatakan,...

DPR Apresiasi Pemprov Bali Terdepan Urusan Perlindungan Anak dan Kesetaraan Gender

BRIEF.ID - Ketua Komisi VIII DPR RI, Marwan Dasopang...

Serikat Aktor Inggris Tolak Kehadiran “Aktris AI”

BRIEF.ID – Serikat pekerja aktor Inggris, Equity, menolak kehadiran...