Rupiah Bergerak Fluktuatif, Ini Pemicunya

BRIEF.ID – Nilai tukar (kurs) rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) pada perdagangan hari ini, Senin (25/11/2024), bergerak fluktuatif dipengaruhi sentimen domestik dan luar negeri.

Berdasarkan data transaksi antarbank hari ini, rupiah dibuka turun tipis 0,06% atau 10 poin menjadi Rp15.885 per dolar AS dari posisi sebelumnya Rp15.875 per dolar AS.

Namun perlahan rupiah berbalik arah ke zona hijau dan menguat terhadap dolar AS. Hingga pukul 10:30 WIB, kurs rupiah terpantau naik 0,07% atau 11 poin menjadi Rp15.859 per dolar AS.

Pergerakan rupiah yang fluktuatif dipicu sentimen domestik, seiring pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak untuk pertama kalinya di Indonesia pada Rabu (27/11/2024).

Sedangkan sentimen dari luar negeri datang dari penguatan mata uang dunia termasuk mata uang Asia lainnya pada perdagangan awal pekan ini, seiring melemahnya indeks dolar AS.

Pada perdagangan awal pekan, indeks dolar AS melemah terhadap hampir seluruh mata uang dunia. Yen Jepang menjadi mata uang dengan penguatan terbesar di Asia setelah melonjak 0,67% atau 1,03 poin menjadi 153,75 per dolar AS.

Selanjutnya, Dolar Singapura melonjak 0,45% atau 0,0061 poin menjadi 1,3418 per dolar AS. Sedangkan dolar Hong Kong menguat tipis 0,04% atau 0,0032 poin menjadi 7,780 per dolar AS.

Untuk perdagangan hari ini, nilai tukar rupiah diperkirakan bergerak fluktuatif dengan kecenderungan menguat di kisaran Rp15.870 per dolar AS hingga Rp18.850 per dolar AS.

Share post:

Subscribe

spot_imgspot_img

Popular

More like this
Related

Krisis Kemanusiaan Memburuk, Korban Kelaparan di Gaza Capai 266 Jiwa Sejak Blokade Zionis Israel

BRIEF.ID — Krisis kemanusiaan di Jalur Gaza terus memburuk...

OJK Sebut Laporan Scam di Indonesia Lebih Tinggi Dibandingkan Negara Tetangga

BRIEF.ID – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mencatat rata-rata laporan...

Kasus Kemsos, KPK Cegah Empat Orang ke Luar Negeri

BRIEF.ID – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mencegah empat orang...

OJK: Laporan Scam di Indonesia Capai 800 per Hari, Tertinggi Dibandingkan Singapura dan Hong Kong

BRIEF.ID - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menyampaikan laporan scam...