BRIEF.ID – Nilai tukar (kurs) rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) pada perdagagan awal pekan, Senin (26/8/2024), melesat 1,17% mengikuti mata uang Asia yang menguat terhadap dolar AS.
Berdasarkan data transaksi antarbank hari ini, kurs rupiah tercatat naik 182 poin menjadi Rp15.310 per dolar AS. Pada akhir pekan lalu, rupiah berada di posisi Rp15.492 per dolar AS.
Penguatan rupiah mengikuti pergerakan mata uang Asia pada hari ini yang mayoritas menguat seiring pelemahan dolar AS. Ringgit Malaysia melesat 0,68%, Yen Jepang menguat 0,46%, Won Korea Selatan naik 0,41%.
Selanjutnya, Peso Filipina menguat 0,15%, Dolar Singapura meningkat 0,02%, Dolar Hong Kong plus 0,02%, dan yuan China naik 0,01%. Hanya Baht Thailand yang melemah 0,07%.
Sementara itu, pelemahan dolar diikuti oleh sejumlah mata uang negara maju, antara lain Poundsterling Inggris -0,01%, dolar Australia -0,09 persen, dan euro Eropa -0,01 persen.
Pengamat menilai rupiah masih berpeluang menguat terhadap dolar AS, setelah pidato Gubernur Bank Sentral AS atau Federal Reserve (The Fed) mengindikasikan pemangkasan suku bunga The Fed akan segera terjadi.
Untuk perdagangan hari ini, rupiah diperkirakan akan bergerak di kisaran Rp15.300 per dolar AS sampai Rp15.450 per dolar AS.
No Comments