Revisi UU Pilkada, Prabowo dan Jokowi Beda Pendapat  

BRIEF.ID – Ketua Umum Partai Gerindra sekaligus presiden terpilih periode 2024-2029, Prabowo Subianto  berbeda pendapat dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) terkait revisi Undang-Undang  Pilkada yang kontroversial itu.

Prabowo disebut marah besar akibat adanya manuver yang dilakukan politisi Partai Gerindra di DPR RI yang berusaha  menganulir putusan Mahkamah Konstitusi (MK).

Kabar kemarahan Prabowo disampaikan Menteri Hukum dan HAM, periode 2007-2009  Hamid Awaluddin saat diwawancara pada program Gaspol di kanal Youtube Kompas.com, pada Kamis (23/8/2024).

“Saya mendengar, pagi ini (Kamis, 23/8/2024) Pak Prabowo itu marah luar biasa, karena kenapa tiba-tiba ada gerakan untuk merevisi UU Pilkada. Saya tidak tahu kebenarannya. Saya dengar,” kata Hamid.

Hamid  tidak menggaransi kabar respons Prabowo tersebut, namun ia sangat meyakini kejadian itu ada. Sebab, kemarahan Prabowo bisa terlihat dari sikap DPR yang kemudian berubah menjadi batal mengesahkan draft revisi UU nomor 10 tahun 2016.

Apalagi sosok yang memimpin sidang paripurna dan konferensi pers pembatalan pengesahan adalah Sufmi Dasco Ahmad, Wakil Ketua DPR RI yang juga orang dekat Prabowo

Di sisi lain,  sikap Jokowi seperti yang disampaikannya secara terbuka, santai, menghormati DPR, dan MK.

Share post:

Subscribe

spot_imgspot_img

Popular

More like this
Related

Jumat Agung, Pendeta Sarah: Keselamatan Manusia Datang Melalui  Pengorbanan Yesus

BRIEF.ID – Keselamatan manusia datang melalui penderitaan salib dan...

Mentan Ungkap Ada Pengamat Terlibat Proyek Fiktif Senilai Rp 5 Miliar di Kementan

BRIEF.ID - Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman mengungkapkan...

Trihari Paskah, GPIB “Siloam” Jakarta Barat Gelar Ibadah Kamis Putih

BRIEF.ID - Gereja Protestan di Indonesia bagian Barat (GPIB)...

Mantan Ketua KPU Jadi Saksi Kasus Sekjen PDI Perjuangan

BRIEF.ID - Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU), periode 2017–2022...