BRIEF.ID – Komisi Pemilihan Umum (KPU) DKI Jakarta, pada Senin (9/1/2025) menetapkan pasangan Pramono Anung – Rano Karno sebagai gubernur – wakil gubernur DKI Jakarta terpilih, periode 2025-2030.
Pasangan calon gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta terpilih itu telah membentuk tim transisi, yang dipimpin Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta Ima Mahdiah, untuk mempersiapkan proses peralihan pemerintahan sebelum resmi dilantik sebagai gubernur dan wakil gubernur.
Dilansir dari Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Pramono memiliki total kekayaan Rp 104.285.030.477.
Rincian kekayaannya berdasarkan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) yang dilaporkan pada 18 Maret 2024,
adalah sebagai berikut:
Tanah dan Bangunan: Rp 35.427.059.686
Alat Transportasi dan Mesin: Rp 1.385.000.000
Harta Tidak Bergerak Lainnya: Rp 19.135.000.000
Surat Berharga: Rp 37.250.208.528
Kas dan Setara Kas: Rp 11.087.762.263
Pram tidak memiliki utang yang tercatat dalam laporan tersebut. Sebelum terpilih sebagai gubernur DKI Jakarta, Pram menjabat sebagai Sekretaris Kabinet hingga September 2024. Selain itu, ia juga pernah menjabat sebagai Wakil Ketua DPR RI, pada periode 2009-2014.
Sementara itu, Rano Karno yang dikenal sebagai aktor sekaligus politisi nasional memiliki total kekayaan sebesar Rp 18.493.410.489 berdasarkan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) yang dilaporkannya pada 31 Maret 2024.
Rincian kekayaan Rano adalah sebagai berikut:
Tanah dan Bangunan: Total Rp 13.255.300.000, terdiri dari:
Sebidang tanah dan bangunan seluas 2.310 m²/141 m² di Kabupaten Bogor, Jawa Barat senilai Rp 735.300.000.
Sebidang tanah dan bangunan seluas 1.482 m²/800 m² di Kota Jakarta Selatan senilai Rp 8.000.000.000.
Sebidang tanah seluas 130 m² di Kota Jakarta Selatan senilai Rp 520.000.000.
Sebidang tanah dan bangunan seluas 221 m²/403 m² di Kota Bandung, Jawa Barat senilai Rp 4.000.000.000.
Alat Transportasi dan Mesin: Total Rp 848.546.200, terdiri ats
Mobil Toyota Alphard (2017) senilai Rp 352.800.000.
Mobil Toyota Innova (2017) senilai Rp 135.055.000.
Mobil Mitsubishi Pajero (2016) senilai Rp 225.691.200.
Mobil Honda Jazz (2015) senilai Rp 135.000.000.
Harta Bergerak Lainnya: Rp 207.244.560.
Surat Berharga: Rp 675.000.000.
Kas dan Setara Kas: Rp 3.367.319.729.
Harta Lainnya: Rp 140.000.000.
Selama karier politiknya, Rano pernah menjabat sebagai Wakil Gubernur Banten, Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur Banten, dan anggota DPR RI. Pada Pilkada DKI Jakarta 2024, Rano maju sebagai calon wakil gubernur mendampingi Pramono Anung. (nov)