BRIEF.ID – Rektor Institut Pertanian Bogor (IPB) University Arif Satria resmi dilantik untuk periode kedua pengabdiannya, tahun 2023-2028 setelah terpilih secara aklamasi melalui musyawarah mufakat yang diselenggarakan Majelis Wali Amanat (MWA) IPB.
Pelantikan dihadiri sejumlah pejabat, di antaranya Menteri Sosial Tri Rismaharini, mantan Menteri Pertahanan Agum Gumelar, mantan Menteri Pendidikan Nasional Mohammad Nuh, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, dan Sekretaris Jenderal Kemendikbudristek Suharti.
Selanjutnya, Menko Polhukam Mahfud MD, Menteri Kelautan dan Perikanan (KKP) Sakti Wahyu Trenggono, Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo, Ketua MPR RI Bambang Soesatyo, dan Wakil Ketua MPR Ahmad Basarah.
Dari perwakilan Majelis Wali Amanat IPB nampak Ketua Majelis Wali Amanat IPB Prof Tridoyo Kusumastanto, Wakil Ketua Majelis Wali Amanat IPB Dr Agus Joko Pramono, dan Sekretaris Majelis Wali Amanat IPB Bambang Purwantara.
Hadir pula Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dan Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa. Ganjar menyampaikan rasa bangga kepada sosok Arif Satria.
“Luar biasa, Pak Rektor menggambarkan bagaimana kemajuan IPB dan bagaimana kolaborasi itu dibangun sambil beliau menyampaikan tantangan masa depan yang harus direspons dari ini. Saya kira sedikit pun tidak ada meleset dari bayangan-bayangan sebuah kampus yang harus beradaptasi dengan kondisi global yang sedang berubah,” kata Ganjar usai acara pelantikan.
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa juga turut mengapresiasi Arif Satria sebagai Rektor IPB University. Ia berharap, di bawah kepemimpinannya, IPB bisa memberikan manfaat yang besar untuk Indonesia.
“Sangat luar biasa, saya beberapa kali hadir dalam pelantikan rektor. Tapi hari ini kita mendapatkan inspirasi yang luar biasa, visi yang luar biasa, dan strong partnership yang dibangun IPB dengan berbagai lembaga dalam dan luar negeri sampai di tingkat desa, termasuk yang dibangun dengan Pemprov Jatim, One Village One CEO. Luar biasa, mudah-mudahan IPB terus sukses berjaya dan memberikan manfaat yang besar bagi masyarakat nusa bangsa dan negara,” kata Khofifah.
Sebelumnya, dalam melaksanakan Pemilihan Rektor IPB periode 2023-2028, terdapat sejumlah anggota Majelis Wali Amanat IPB yakni Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia (Mendikbudristek) Nadiem Anwar Makarim, pejabat daerah yaitu Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil.
Ada pula akademisi, di antaranya Prof Arif Satria, Prof Slamet Susanto, Prof Dietriech G Bengen, Prof Edi Santosa, Prof Indra Jaya, Prof Didik Suharjito, Prof Evy Damayanthi, dari unsur masyarakat di antaranya Ir Sunarso, Ir Suryopratomo, Ir Walneg S Jas, Sofyan, dan perwakilan mahasiswa IPB Muhammad Yuza Augusti.
Apresiasi Capaian IPB
Pembacaan keputusan pengangkatan Arif Satria menjadi Rektor IPB kembali dilaksanakan oleh Sekretaris Majelis Wali Amanat IPB Bambang Purwantara pada pukul 9.30 WIB yang tertuang dalam surat keputusan Nomor 72/K/MWA IPB 2023 tentang Pengangkatan Rektor IPB, periode 2023-2028.
Pengambilan sumpah, pelantikan serta penandatanganan berkas penetapan rektor dipimpin Ketua Majelis Wali Amanat IPB Prof Tridoyo Kusumastanto.
Dalam sambutannya Ketua Majelis Wali Amanat IPB Prof Tridoyo Kusumastanto, mengucapkan selamat kepada Rektor IPB Arif Satria serta mengapresiasi capaian IPB University dari tahun ke tahun dan periode ke periode.
Tridoyo menyampaikan ke depan, amanat dari hasil musyawarah Majelis Wali Amanat IPB bahwa rektor beserta jajarannya dapat mendorong IPB menjadi kampus menghasilkan teknologi, berkontribusi pada kehidupan sosial dan menciptakan wirausaha.
“Hasil diskusi kita bersama, ke depan diharapkan IPB menjadi kampus Socio Techno preneur,” ujarnya.
No Comments