BRIEF.ID – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diperkirakan berpeluang melanjutkan penguatan untuk menguji level 8.272-8.300, pada perdagangan di Bursa Efek Indonesia (BEI), pada Jumat (10/10/2025).
Namun kalangan analis mengingatkan investor untuk mewaspadai potensi terjadinya pullback jangka pendek akibat gelombang profit taking, yang akan terjadi pada perdaganagan akhir pekan ini.
IHSG akan bergerak pada resistance 8.300, pivot 8.200, dan support 8.150. Saham-saham BRIS, TOWR, BWPT, AALI, dan BBTN direkomendasikan kepada investor untuk dibeli setelah IHSG ditutup menguat di level 8.250,94 atau naik 1,04% pada perdagangan Kamis (9/10/2025).
IHSG yang sempat menyentuh level intraday tertinggi baru pada angka 8.272 memperlihatkan bahwa sektor transportasi membukukan kenaikan terbesar dan sektor teknologi mengalami koreksi terbesar.
Laporan Phintraco Sekuritas yang dirilis Jumat (10/10/2025) menyebutkan bahwa faktor positif penguatan bersumber dari nilai tukar Rupiah terhadap dollar AS serta sinyal mulai terjadinya window dressing mengingat rata-rata secara historis selama 10 tahun terakhir IHSG cenderung membukukan kinerja positif pada bulan Oktober.
Sementara itu, Pertumbuhan penjualan ritel domestik pada Agustus 2025 tercatat sebesar 3,5% YoY melambat dari 4,7% YoY di bulan Juli 2025, serta di bawah perkiraan yang sebesar 3,9% YoY.
Di sisi lain, penjualan ritel telah membukukan pertumbuhan selama empat bulan berturut-turut, yang didorong oleh langkah stimulus pemerintah untuk mendorong daya beli masyarakat. Penjualan sepeda motor di September 2025 meningkat 7,3% YoY dari kenaikan 0,7% YoY di Agustus 2025.
“Ini merupakan kenaikan selama dua bulan berturut-turut, menyusul penurunan BI Rate. Namun penjualan mobil pada September 2025 kembali turun 15,1% YoY setelah mencatatkan penurunan 19,0% YoY di Agustus 2025,” demikian dilaporkan Phintraco Sekuritas.
Secara teknikal, MACD membentuk Golden Cross dan indikator Stochastic RSI kembali mengarah ke atas di area pivot. IHSG mampu bertahan di atas level 8.200 disertai volume beli. (nov)