BRIEF.ID – Presiden Prabowo Subianto secara khusus mendoakan para korban bencana banjir dan tanah longsor yang tersebar di tiga provinsi di Pulau Sumatera. Ketiga provinsi itu adalah Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat.
Doa itu dipanjatkan Kepala Negara pada Akad Massal 50.030 Unit Kredit Perumahan Rakyat (KPR) Sejahtera Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP) dan Serah Terima Kunci Tahun 2025, di Perumahan Pondok Banten Indah, Kota Serang, Provinsi Banten, Sabtu (20/12/2025).
“Kita selalu berdoa mereka akan diberi lindungan dari Maha Kuasa, diringankan penderitaan mereka. Selagi kita juga bekerja keras untuk mengatasi kesulitan-kesulitan yang dihadapi,” kata Presiden Prabowo.
Ia mengatakan, bangsa Indonesia harus berani menatap masa depan meskipun tantangan dan ujian terus dihadapi. Seluruh persoalan, termasuk bencana alam, dapat dihadapi dengan semangat persatuan dan kerja bersama.
Ia juga mengapresiasi kekompakan TNI, Polri, BNPB, Basarnas, pemerintah daerah, relawan, dan masyarakat dalam penanganan bencana, termasuk dedikasi para petugas yang bekerja siang dan malam hingga menjangkau wilayah terpencil dengan risiko tinggi.
“Ada kontraktor yang mengatakan, jembatan ini kalau dibangun butuh waktu satu bulan. Kita mampu bangun tujuh hari. Mereka bekerja siang dan malam, PLN bekerja siang malam, Pertamina, desa-desa terpencil kita antarkan pakai helikopter. Penerbang helikopter mempertaruhkan nyawa. Daerah situ bukan daerah yang gampang. Kabut cepat turun, tapi memang kita bersyukur sebetulnya, ya kita atasi nanti bencana tapi daerahnya itu daerah yang sangat indah, sangat baik,” kata Prabowo. (nov)


