BRIEF.ID – PT Pertamina Lubricants (PTPL) memperkuat posisinya sebagai mitra utama dalam membangun ekosistem pelumas berkelanjutan di Indonesia melalui penandatanganan nota kesepahaman (MoU) dengan Lubrizol Corporation, pemimpin global di bidang specialty chemicals.
Penandatanganan ini bertepatan dengan pembukaan kantor baru Lubrizol di Jakarta, menandai komitmen strategis kedua pihak dalam mendorong inovasi dan pertumbuhan industri pelumas berbasis teknologi dan keberlanjutan.
Langkah ini juga menjadi tonggak penting bagi Pertamina Lubricants dalam menjalin sinergi internasional dengan pelaku global untuk mendukung pengembangan formulasi pelumas berkinerja tinggi yang disesuaikan dengan kebutuhan kendaraan modern dan tantangan lingkungan di masa depan.
Direktur Utama PT Pertamina Lubricants, Werry Prayogi mengatakan, kolaborasi ini sejalan dengan visi jangka panjang perusahaan untuk mempercepat transformasi industri pelumas di Indonesia melalui riset bersama, pengembangan produk ramah lingkungan, dan perluasan pasar internasional.
“Kemitraan ini membuka peluang bagi Pertamina Lubricants untuk memperkuat kapabilitas teknologi pelumas dengan dukungan formulasi mutakhir dari Lubrizol. Kolaborasi ini juga menjadi wujud nyata dari komitmen kami dalam mendukung agenda transisi energi dan efisiensi industri di Indonesia,” ujar Werry melalui keterangan tertulis di Jakarta, Jumat (25/7/2025).
Selain memperkuat aspek teknis, kerja sama ini juga merefleksikan hubungan jangka panjang yang telah terjalin erat antara Pertamina Lubricants dan Lubrizol selama bertahun-tahun. Kolaborasi tersebut telah terbukti saling menguntungkan dan menjadi pondasi kokoh bagi pertumbuhan bisnis bersama.
“Pertamina Lubricants dan Lubrizol telah memiliki hubungan bisnis yang panjang dan saling menguntungkan selama bertahun-tahun. Dalam dinamika pasar pelumas yang semakin kompetitif, saya berharap dukungan Lubrizol pada Pertamina Lubricants dapat terus berlanjut dan semakin ditingkatkan, baik dari sisi teknis maupun komersial, agar kami dapat mempertahankan serta memperluas pangsa pasar, baik di Indonesia maupun di pasar luar negeri seperti Thailand, Australia, dan lainnya,” kata Werry.
Ia berharap kemitraan ini dapat berkembang ke sektor lain, seperti specialty chemicals untuk oil & gas, pertambangan, dan industri lainnya,” ujar Werry.
Sementara itu, Vice President Lubrizol Asia Pacific Henry Liu menegaskan, komitmen Lubrizol dalam memperkuat kolaborasi lokal dan memberikan solusi berbasis sains yang relevan dengan kebutuhan industri Indonesia.
“Kami melihat Indonesia sebagai pusat pertumbuhan yang dinamis. Melalui kemitraan bersama Pertamina Lubricants, kami yakin dapat menghadirkan solusi yang lebih berdampak, tidak hanya secara teknis tetapi juga dalam mendukung agenda pembangunan berkelanjutan nasional,” kata Henry. (nov)