BRIEF.ID – Entitas nikel Harita Group, PT Trimegah Bangun Persada Tbk (NCKL) atau Harita Nickel mantap menggelar penawaran umum perdana (initial public offering/IPO) dengan melepas sebanyak 7.997.600.000 saham atau 12,67%.
Jumlahnya di bawah batas maksimal saat diumumkan pada penawaran awal (bookbuilding) sebanyak-banyaknya 12.095.341.463 saham.
Namun, sebagaimana dalam prospektus terbaru, perseroan mematok harga IPO Rp 1.250 per saham. Angka itu merupakan batas tertinggi saat perseroan menggelar bookbuilding dengan rentang harga penawaran Rp 1.220-1.250 pada 15-24 Maret 2023 lalu.
Dengan ditetapkan jumlah saham dan harga IPO, maka Harita Nickel bakal meraup dana segar Rp 9,99 triliun dari aksinya ini.
Masa penawaran umum atau offering berlangsung pada 5-10 April dan pencatatan saham di Bursa Efek Indonesia (BEI) dijadwalkan pada 12 April.
Pemegang saham Trimegah Bangun Persada sebelum IPO adalah PT Harita Jayaraya 99% dan PT Citra Duta Jaya Makmur 1%. Di mana di baliknya ada nama salah satu orang terkaya di Indonesia.
Adapun pemegang saham Harita Jayaraya terdiri dari PT Harita Guna Dharma Bhakti 81,68%, Lim Hariyanto Wijaya Sarwono 4,58%, Rita Indriawati 2,74%, Lim Gunawan Hariyanto 6,42%, dan Lim Gunardi Hariyanto 4,58%. Harita Guna Dharma Bhakti dimiliki oleh Lim Hariyanto Wijaya Sarwono 40%, Lim Gunawan Hariyanto 35%, dan Lim Gunardi Hariyanto 25%.
Citra Duta Jaya Makmur juga saham-sahamnya dimiliki oleh Lim Hariyanto Wijaya Sarwono 40%, Lim Gunawan Hariyanto 35%, dan Lim Gunardi Hariyanto 25%.
Lim Gunawan Hariyanto dan Lim Gunardi Hariyanto adalah anak dari Lim Hariyanto Wijaya Sarwono. Dalam prospektus NCKL disebutkan bahwa pihak pengendali perseroan adalah Lim Gunawan Hariyanto. Sedangkan Lim Hariyanto Wijaya Sarwono memegang posisi sebagai komisaris utama Harita Jayaraya.
Pada The Real-Time Billionaires List dari Forbes, yang diakses Rabu (5/4/2023) pagi, Lim Hariyanto Wijaya Sarwono tercatat sebagai orang terkaya nomor 6. Dengan kekayaan bersih US$ 5 miliar (atau sekitar Rp 75 triliun). Posisinya berada di atas Chairul Tanjung dan Djoko Susanto yang masing-masing berada di peringkat ke-7 dan 8 orang terkaya RI. (investor.id)
No Comments