BRIEF.ID – Dewan Penasihat Tim Pemenangan Nasional (TPN) Gajar-Mahfud, Puan Maharani menyapa warga yang bukan pendukung paslon nomor 3 pada acara Hajatan Rakyat Banyuwangi di Ruang Terbuka Hijau (RTH) Maron, Genteng, Kabupaten Banyuwangi, Provinsi Jawa Timur (Jatim), Kamis (8/2/2023),
Ketua DPP PDI Perjuangan itu mengajak ratusan ribu orang yang datang ke lokasi kampanye untuk memenangkan Ganjar-Mahfud.
Ajakan Puan direspons dengan teriakan dan mengangkat 3 jari sebagai simbol Salam Metal atau menang total. Tapi, di antara yang hadir ada sejumlah orang yang tidak mengangkat tiga jari.
Melihat hal itu, Puan mengingatkan para pendukung paslon nomor 3 agar memperlakulan dengan baik pendukung paslon lain yang hadir di arena kampanye.
“Karena memang asyik datang ke Hajatan Rakyat nomor 3. Mau seru-seruan di hajatan nomor 3. Suara rakyat dan hati rakyat adalah nomor 3. Kalau diintimidasi tetap pilih nomor 3, ya kan?,” kata Puan.
Lebih lanjut, cucu Proklamator Republik Indonesia, Soekarno itu meminta rakyat jangan takut, jangan gentar, dan jangan galau dalam menentukan pilihan mencoblos paslon nomor 3.
“Kita tidak hanya di Jawa Timur, juga dengan seluruh rakyat di Indonesia. Kasih Bansos terima, terima tapi pilih nomor 3. Bansos adalah hak rakyat, uangnya dari rakyat, tidak boleh diklaim milik salah satu paslon, tapi milik rakyat Indonesia,” tegas Puan.
Ketua DPR RI perempuan pertama itu, makin optimistis setelah melihat menyemutnya rakyat yang menghadiri Hajatan Rakyat Banyuwangi.
“Saya makin optimistis. Kita beterima kasih kepada mahasiswa, dosen, sivitas akademika, dan mahasiswa yang bersama kita untuk menegakkan pemilu yang jujur dan netral,” pungkasnya.
Kampanye akbar juga dihadiri Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri, Ketua Umum Partai Perindo Hary Tanoesoedibjio, dan perwakilan partai politik pendukung paslon Ganjar-Mahfud.
Hajatan Rakyat juga menghadirkan sejumlah musisi Tanah Air, di antaranya grup band legendaris Slank, Tipe-X Band, Nella Karisma, Novia Bachmid, dan Oppie Andaresta.
No Comments