BRIEF.ID – Plt Kepala Badan Pusat Statistik (BPS), Amalia Adininggar Widyasanti, mengatakan jumlah kunjungan wisman (wisatawan mancanegara) ke Indonesia naik sebesar 2,23% di Agustus 2024. Adapun wisman terbanyak berasal dari Malaysia.
Menurut Amalia, kunjungan wisman melalui pintu masuk utama tercatat sebesar 1.177.652 kunjungan pada Agustus 2024, dan melalui pintu masuk perbatasan sebanyak 162.294 kunjungan.
“Dengan demikian secara total jumlah kunjungan Wisman adalah sebanyak 1.339.946 kunjungan atau naik sebesar 2,23% secara bulanan pada Agustus 2024, atau naik sebesar 18,30% secara tahunan,” kata Amalia, dalam konferensi pers rilis berita resmi statistik, pada Selasa (1/10/2024). .
Dia menjelaskan, secara kumulatif sepanjang Januari hingga Agustus 2024, total kunjungan wisman mencapai 9.928.560 kunjungan, atau meningkat 20,38% dibandingkan periode sama pada tahun 2023.
“Total jumlah kunjungan wisman secara kumulatif hingga Agustus 2024 merupakan yang tertinggi sejak tahun 2020, namun kalau kita bandingkan dengan periode yang sama saat sebelum pandemi Covid-19 masih relatif lebih rendah,” ungkap Amalia.
Berdasarkan kebangsaan wisman, lanjutnya, ada 3 negara yang mencatat kunjungan wisman terbanyak, yakni dari Malaysia, disusul Australia, dan Tiongkok. Kunjungan wisman dari Malaysia mengalami kenaikan sebesar 6,21% secara bulanan pada Agustus 2024, atau meningkat sebesar 7,99% secara tahunan.
“Wisman asal Malaysia paling banyak masuk ke Indonesia melalui Bandara Soekarno Hatta Jakarta, demikian pula dengan Wisman dari Tiongkok. Sedangkan Wisman asal Australia paling banyak masuk melalui Bandara Ngurah Rai Bali,” tutur Amalia.
Dia mengungkapkan, wisman dan pelintas batas yang berkunjung ke Indonesia pada Agustus 2024 rata-rata menghabiskan waktu sekitar 8,27 malam di Indonesia.
Sementara itu, wisatawan nusantara yang melakukan perjalanan sepanjang Agustus 2024 mencapai 75,88 juta perjalanan. Angka tersebut lebih rendah dibandingkan dengan bulan sebelumnya yang sebanyak 77,24 juta perjalanan atau turun kira-kira 1,77%.
Meski demikian, jika dibandingkan dengan Agustus 2023, perjalanan wisatawan nusantara mengalami peningkatan sebesar 29,31% di bulan Agustus 2024.
Secara kumulatif dari Januari hingga Agustus 2024, jumlah perjalanan wisatawan nusantara mencapai 674,60 juta perjalanan, lebih tinggi dibandingkan periode yang sama tahun lalu sebesar 19,20%.
“Peningkatan ini juga melampaui jumlah perjalanan wisatawan nusantara pada periode yang sama di tahun 2019 sebelum pandemi Covid-19,” ungkap Amalia.
Dia menjelaskan, jika dilihat dari daerah tujuan utama, pelaku perjalanan wisatawan nusantara yang mencapai 674,60 juta perjalanan per Agustus 2024, sekitar 69,52% dilakukan ke pulau Jawa.
Provinsi Jawa Timur tercatat sebagai provinsi tujuan utama dengan jumlah perjalanan terbanyak, yakni sebesar 22,28% dari total perjalanan wisatawan nusantara per Agustus 2024.
Adapun provinsi di luar pulau Jawa yang menjadi tujuan perjalanan tertinggi adalah Sumatera Utara dengan proporsi sebesar 4,11% dari total perjalanan wisatawan nusantara per Agustus 2024.
No Comments