BRIEF.ID – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI) menguat imbas meredanya tensi perang dagang Amerika Serikat (AS) dan Tiongkok (AS-Tiongkok).
Pada awal sesi I perdagangan hari ini, kamis (24/4/2025), IHSG dibuka menguat 0,05% atau 36,69 poin ke level 6.671. Sedangkan kelompok 45 saham unggulan atau indeks LQ45 turun 0,71% atau 5,25 poin ke posisi 750,03.
Penguatan IHSG ditopang sentimen global seiring meredanya tensi perang dagang AS-Tiongkok. Investor juga merespons positif pernyataan Presiden As, Donald Trump, yang menjamin independensi Bank Sentral AS atau Federal reserve (The Fed).
Hal itu, membuat 3 indeks utama Bursa Wall Street menguat, yakni Indeks Dow Jones Industrial Average (+1,07%), indeks S&P 500 (+1,67%), dan Nasdaq Composite (+2,50%).
Mayoritas bursa saham regional Asia juga bergerak di zona hijau pada perdagangan hari ini. Indeks Nikkei di Bursa Tokyo menguat 313,04 poin atau 0,90% ke 35.181,67, indeks Shanghai di Bursa Shanghai menguat 8,31 poin atau 0,25% ke level 3.304,67.
Selanjutnya, indeks Kuala Lumpur di Bursa Malaysia naik 1,87 poin atau 0,12% ke 1.503,06, dan indeks Strait Times di Bursa Singapura menguat 9,52 poin atau 0,25%ke 3.841,84.
Hingga pukul 10:00 wwaktu JATS, IHSG terpantau masih bergerak di zona hijau dan berada di level 6.691. Sepanjang 1 jam perdagangan, IHSG sempat menyentuh level tertinggi di 6.697 dan level terendah 6.652.
Volume saham yang ditransaksikan mencapai 6,535 miliar lembar, dengan frekuensi transaksi sebanyak 393.158 kali, dan nilai transaksi sebessar Rp4,612 triliun.
Data BEI menunjukkan sebanyak 360 saham naik harga, 172 saham turun harga, dan 246 saham tidak mengalami
perubahan harga atau stagnan.
Untun perdagangan hari ini, IHSG diperkirakan masih bergerak menguat, namun ada potensi koreksi menjelang akhir perdagangan hari ini. IHSG diprediksi bergerak di level support 6.650 dan level resistance 6.700. (jea)