BRIEF.ID – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI) melonjak hingga menembus level 6.900 seiring aksi investor yang kembali memborong saham potensial pada perdagangan Selasa (24/6/2025).
Pada awal sesi I perdagangan hari ini, IHSG dibuka menguat 1,35% atau 91,75% ke level 6.878. Sedangkan kelompok 45 saham unggulan atau indeks LQ45 naik 1,73% atau 13,06 poin ke posisi 766,89.
Hingga pukul 10:15 waktu JATS, IHSG terpantau masih bergerak di zona hijau dan berada di level 6.903. Sepanjang 1 jam 15 menit perdagangan, IHSg sempat menyentuh level tertinggi di 6.924 ddan level terendah di 6.863.
Data BEI menunjukkan sebanyak 459 saham naik harga, 147 saham turun harga, dan 164 saham tidak mengalami perubahan atau stagnan.
Volume saham yang ditransaksikan mencapai 8,467 miliar lembar, dengan frekuensi sebanyak 480.533 kali, dan nuilai transaksi sebesar Rp4,584 triliun.
Sentimen positif bagi penguatan IHSG datang dari pengumuman Presiden Amerika Serikat (AS), Donald Trump, tentang kesepakatan gencatan senjata Israel dan Iran.
Pengumuman itu, disampaikan Trump menyusul serangan udara yang dilakukan Iran ke pangkalan militer AS di Qatar, pada Senin (23/6/2025). Serangan tersebut dikabarkan dapat dicegat oleh pasukan pertahanan Qatar.
Meski belum ada kepastian terkait kesepakatan gencatatn senjata Israel-Iran, pelaku pasar merespons positif dan kembali memborong saham-saham potensian di BEI, yang sudah turun harga.
Selain itu, investor juga menunggu pernyataan Gubernur Bank Sentral AS atau Federal Reserve (The Fed), Jerome Powell, dan Kongres Partai Tiongkok, akan menentukan arah kebijakan ekonomi, baik secara moneter maupun fiskal, pada hari ini.
Jerome Powell dijadwalkan menyampaikan Laporan Kebijakan Moneter Semesteran kepada Kongres di hadapan U.S. House Financial Services Committee pada Selasa (24/6/2025), dan kepada U.S. Senate Committee on Banking, Housing, and Urban Affairs, pada Rabu (25/6/2025).
Sedangkan Komite Tetap Kongres Rakyat Nasional (NPC Standing Committee) akan menggelar pertemuan pada 24 hingga 27 Juni 2025.
Untuk perdagangan hari ini, IHSG diprediksi bergerak flkuktuatif dengan kecenderungan menguat di level support 6.880 hingga level resistance 6.910. (jea)
